Liga Indonesia

Pincang Lawan Persebaya, Pelatih PSS Berharap Pemain Kendalikan Emosi

Senin, 8 Juli 2019 15:05 WIB
Penulis: Prabowo | Editor: Indra Citra Sena
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pelatih PSS Seto Nurdiyantoro dalam jumpa pers menjelang laga melawan Persija Jakarta. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pelatih PSS Seto Nurdiyantoro dalam jumpa pers menjelang laga melawan Persija Jakarta.

INDOSPORT.COM - PSS Sleman sedikit pincang saat menjamu Persebaya Surabaya dalam lanjutan Shoope Liga 1 2019 di Stadion Maguwharjo, Sabtu (13/7/19). Bek Alfonso De La Cruz dan winger Rangga Muslim Perkasa dipastikan absen karena akumulasi kartu kuning.

Kondisi itu cukup merugikan bagi PSS mengingat keduanya selama ini menjadi pilar tim kebanggaan masyarakat Bumi Sembada. Pelatih Seto Nurdiyantoro pun menekankan kepada pemain untuk bisa lebih menjaga kadar emosi di setiap pertandingan.

"Saat ini perlu diingatkan soal emosi para pemain karena hal ini berisiko. Terdapat beberapa pemain yang terkena kartu dan harus terakumulasi," kata Seto, Senin (8/7/19).

Pelatih berusia 45 tahun itu menyadari tensi tinggi dalam sebuah pertandingan mempengaruhi emosi pemain, termasuk melawan Kalteng Putra yang beberapa kali diwarnai keributan di atas lapangan.

Absennya dua pemain itu membuat Seto harus memutar otak menyiapkan pengganti. Bek muda, Asyraq Gufran yang belakangan tampil menawan kemungkinan akan mengisi posisi Alfonso, sementara pos Rangga bisa digantikan Irkham Zahrul Mila atau Arsyad Yusgiantoro.

"Faktor kebugaran dan kekelahan juga membuat tingkat emosi meninggi. Sungguh pembelajaran buat kami dan mudah-mudahan melawan Persebaya Surabaya bisa tampil lebih tenang," ujar dia.

"Terdapat jeda waktu sekitar sepekan dan akan kami manfaatkan untuk membenahi beberapa kekurangan, termasuk sentuhan akhir yang kembali harus ditingkatkan," tegas Seto Nurdiyantoro.