Bursa Transfer

Perang Filosofi, Pelatih AC Milan Plesetkan Motto Antonio Conte

Rabu, 10 Juli 2019 12:55 WIB
Penulis: Edo Bramantio | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Milan Talk
Pelatih baru AC Milan, Marco Giampaolo, merespons motto yang dimiliki oleh pelatih Inter Milan, Antonio Conte. Copyright: © Milan Talk
Pelatih baru AC Milan, Marco Giampaolo, merespons motto yang dimiliki oleh pelatih Inter Milan, Antonio Conte.

INDOSPORT.COM - Pelatih baru AC Milan, Marco Giampaolo, merespons motto yang dimiliki oleh pelatih Inter Milan, Antonio Conte.

Conte pernah mengungkapkan mottonya saat menghadiri jumpa pers bersama CEO Inter, Giuseppe Marotta, yaitu 'Head down and ride' atau lebih tepatnya tetap fokus dan bekerja keras seperti dilansir dari laman portal berita olahraga One Football.

"Kita harus sedikit bicara dan kerja keras. Saya selalu mengingat motto kita, yaitu 'Head down and ride', kita harus menjadi pribadi yang baik, tetap fokus dengan tujuan kita, tapi tidak mudah menyerah," ujar pelatih Nerazzurri itu.

"Jika kita ingin melalui musim dengan baik, kita harus memiliki karakteristik: pantang menyerah, minat besar untuk kerja keras, semangat, dan nyali tinggi untuk berani berkorban. Saya mengharapkannya dari semua pemain dan saya yakin mereka bisa melakukannya," pungkasnya.

Ternyata, motto tersebut mendapat respons dari pelatih baru AC Milan, Marco Giampaolo seperti dilansir dari situs berita olahraga Sempre Milan.

"Saya tidak bermaksud buruk terhadap motto yang dimiliki Conte, tapi saya hanya ingin menyampaikan bahwa motto saya adalah 'heads up and play football'," ujar Giampaolo.

"Saya ingin permainan sepak bola kami mendapat apresiasi dan mendapat dukungan dari hasil kerja keras kami. Milan wajib bermain dengan obyektifitas yang tinggi, tapi kami hanya bisa mewujudkannya dengan perencanaan matang," lanjutnya.

"Semua elemen dalam tim ini harus yakin dengan gaya permainan kami. Mental baja harus ada dalam diri setiap pemain. Karena, hal itulah yang bisa menjadikan mereka menjadi pemain unggulan. Tanpa kualitas tersebut, kami tidak akan mampu memainkan sepak bola dengan baik," tambahnya.

"Oleh karena itu, kami akan maju selangkah demi selangkah dan tidak perlu terburu-buru. Apalagi, saya juga masih harus melihat para pemain satu demi satu untuk bisa memastikan mana yang akan saya mainkan dan mana yang tidak," pungkasnya.

Marco Giampaolo memang lebih berpengalaman dalam menjalani karir kepelatihannya dengan telah menangani 13 klub dibanding Antonio Conte yang baru melatih sembilan klub. Namun, jika dilihat dari prestasi, Conte mampu mengungguli Giampolo.

Nah, menurut sobat INDOSPORT, kira-kira siapa yang bakal sukses membawa kejayaan bagi klub yang mereka tangani saat ini, apakah Marco Giampaolo untuk AC Milan atau Antonio Conte untuk Inter Milan?