Liga Indonesia

Lawan Madura United Bertepatan Malam Takbiran, Djanur: Kami Tidak Bisa Apa-Apa

Selasa, 6 Agustus 2019 20:02 WIB
Penulis: Fitra Herdian Ariestianto | Editor: Yohanes Ishak
© Fitra Herdian/INDOSPORT
Djadjang Nurdjaman memimpin latihan Persebaya. Copyright: © Fitra Herdian/INDOSPORT
Djadjang Nurdjaman memimpin latihan Persebaya.

INDOSPORT.COM - Unik, Derby Suramadu pada lanjutan kompetisi Shopee Liga 1 2019 antara Persebaya Surabaya vs Madura United berlangsung pada saat malam takbiran Idul Adha, yakni pada Sabtu (10/08/19).

Sedangkan Hari Raya Idul Adha sendiri jatuh pada keesokan harinya yakni Minggu (11/8/19). Melihat jadwal seperti ini tentunya membuat pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman bereaksi.

Menurutnya pertandingan yang berlangsung tepat pada malam takbiran sangat disayangkan. "Sebagai orang muslim malam takbiran harus kita rayakan ya, tapi mau bagaimana lagi ini bukan kemauan kita," ujar Djanur usai memimpin latihan, Selasa (06/08/19).

Menurutnya sebagai pelaku sekaligus peserta kompetisi Shopee Liga 1 2019 tidak bisa berbuat banyak. "Jadwal sudah disusun sejak awal, jadi kami tinggal jalankan saja sesuai dengan jadwal tersebut," lanjut pelatih asal Majalengka itu.

Djanur menambahkan, terasa sedikit aneh bertanding disaat malam takbiran Idul Adha menggema. Selain itu peristiwa seperti ini baru dialami Djanur pertama kalinya, sepanjang karirnya sebagai pelatih sepak bola.

"Sepanjang karir saya baru kali ini malam takbiran di lapangan, biasanya kan dimasjid kita takbiran. Jadi mohon maaf apabila kejadiannya seperti ini," tutupnya.

Sementara itu Djadjang Nurdjaman terus mempersiapkan Persebaya Surabaya menjelang laga pekan ke-13 Shopee Liga 1 Indonesia 2019 semaksimal mungkin.