INDOSPORT.COM - Mantan Kiper Borneo FC, Alfonsius Kelvan menceritakan kepedihan hatinya ketika gagal bergabung dengan Persib Bandung. Setelah memutuskan untuk hengkang dari Borneo FC, Alfonsius memang tertarik bergabung dengan Maung Bandung
"Saya ke Persib murni karena ingin bermain dengan hati, mau bekerja keras untuk Persib dan sekaligus memperbaiki hubungan saya dengan Bobotoh. Saya ingin menunjukkan kapasitas saya," ujar kiper yang akrab disapa Alfon tersebut dilansir dari Viking Persib.
Persib Bandung pun telah mempersiapkan kontrak kerja sama dengan Alfonsius Kelvan. Sayangnya, ada pertimbangan tertentu yang membuat tim Pangeran Biru membatalkannya.
"Hari Senin siang saya berangkat dari Samarinda. Saya ke Jakarta dulu lalu ke Bandung menggunakan travel. Semua berjalan baik," ucap kiper kelahiran Jakarta tersebut.
"Namun dalam perjalanan. Pak Teddy Tjahjono (Direktur Persib) menghubungi saya dan semua batal. Karena beliau memikirkan keselamatan saya dan keluarga," sambungnya lagi.
Kasus antara Alfonsius Kelvan dengan fans Persib Bandung, Bobotoh pada 2016 silam rupanya menjadi salah satu pertimbangan Persib untuk membatalkan kontrak tersebut.
Pada waktu itu, Alfonsius menuliskan komentar rasial di media sosial yang menyinggung Bobotoh. Alhasil sampai saat ini, kehadiran Alfonsius masih sulit diterima oleh sebagian bobotoh lantaran kasus tersebut.
"Dulu 2016 saya salah. Namun semua ada sebabnya, saya hanya membela istri saya, karena orang itu melecehkan," kata kiper berusia 30 tahun itu.
"Saya emosi, khilaf lalu saya kirim DM langung ke dia (orang yang diduga menghina istri Alfon). Saya hina dia tetapi bukan ditujukan ke semua orang."
"Saya sudah meminta maaf kala itu langsung didampingi asisten pelatih Bima Sakti dan didampingi teman-teman dari Jawa Barat. Dari situ saya belajar dan lebih berhati-hati menggunakan sosmed," pungkasnya.
Alfonsius Kelvan pun mengaku ikhlas melepas angannya bergabung dengan Persib Bandung. Kiper berkepala plontos itu kemudian mendoakan kesukseskan untuk Persib dan Bobotoh.