Bola Internasional

Adu Kuat Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia dan Thailand

Minggu, 8 September 2019 17:07 WIB
Penulis: Luqman Nurhadi Arunanta | Editor: Yohanes Ishak
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Beto Goncalves berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Malaysia, Kamis (09/05/2019). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Beto Goncalves berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Malaysia, Kamis (09/05/2019). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia

Beto Goncalves

Beto Goncalves membuktikan kualitasnya sebagai predator ulung tatkala mencetak dua gol di laga perdana Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G melawan Malaysia, Kamis (05/09/19) lalu.

Berkat dua golnya, Beto masuk jajaran top skor. Laman berita olahraga asing, Fox Sports Asia, memberikan nilai 9 atau terbaik di antara pemain timnas Indonesia lainnya di laga melawan Malaysia.

Striker naturalisasi kelahiran Brasil ini total telah mencetak 10 gol dari 9 pertandingan bersama timnas Indonesia di laga internasional resmi, itu belum termasuk gol-golnya di laga ajang olimpik.

Di level klub, Beto tidak kalah tajam bersama Madura United dengan torehan 7 gol dari 14 pertandingan. Bisa dikatakan, Beto adalah pilihan terbaik di lini depan timnas Indonesia saat ini.

Stefano Lilipaly

© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Stefano Lilipaly akan mengeksekusi bola dalam sesi latihan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senin (20/09/19). Copyright: Herry Ibrahim/INDOSPORTStefano Lilipaly akan mengeksekusi bola dalam sesi latihan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senin (20/09/19).

Stefano Lilipaly memang tampil buruk di laga melawan Malaysia. Fox Sports Asia bahkan hanya memberi nilai 4 atau paling rendah di antara pemain timnas Indonesia lainnya.

Meski begitu, Lilipaly tak pernah tergantikan di lini serang timnas Indonesia sejak Piala AFF 2016 lalu. Ia tercatat telah membukukan 21 penampilan bersama timnas senior dalam dua tahun terakhir.

Catatan gol Lilipaly di timnas Indonesia memang tidak terlalu banyak. Meski begitu, ia punya pengalaman dan kepemimpinan yang membuatnya awet di timnas Indonesia.

Di level klub, statistik Lilipaly mengalami penurunan dibandingkan musim 2018 lalu. Ia sejauh ini baru mencetak 3 gol dari 15 pertandingan di Liga 1 2019.

Catatan tersebut masih jauh dari pencapaiannya musim 2018 lalu, yakni 12 gol dari 22 pertandingan. Meski begitu, Lilipaly mengalami peningkatan dalam jumlah assist.

Victor Igbonefo

© Facebook/PTT Rayong
Pemain PTT Rayong Victor Igbonefo. Copyright: Facebook/PTT RayongPemain PTT Rayong, Victor Igbonefo.

Baru didatangkan dari Persib Bandung, Victor Igbonefo selalu menjadi pilihan utama di jantung pertahanan PTT Rayong pada putaran pertama Thai Premier League 2019.

Igbonefo tercatat baru sekali absen dari 23 pertandingan. Pelatih PTT Rayong, Teerasak Po-on, bahkan sampai enggan melepas Igbonefo ke timnas Indonesia.

Pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy, telah mengakui kehebatan Igbonefo. Maka dari itu, ia memutuskan memanggil pemain kelahiran Nigeria itu ke skuat Garuda.

"Victor memang baru pertama kali ini berlatih di bawah arahan saya. Tapi saya sudah pernah lihat dia main di Thailand, jadi saya tahu kelebihan dan kekurangan dia di atas lapangan," ungkap Simon.