Bola Internasional

Beda dengan PSSI, FAM akan Maksimal Dukung Wonderkid-nya di Eropa

Minggu, 22 September 2019 14:14 WIB
Penulis: Rialdi | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© AFC
Pemain Malaysia, Luqman Hakim Shamsudin, akan bermain untuk klub sepak bola Belgia, KV Kortrijk. Copyright: © AFC
Pemain Malaysia, Luqman Hakim Shamsudin, akan bermain untuk klub sepak bola Belgia, KV Kortrijk.

INDOSPORT.COM - Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) merasa bangga dengan bakat muda Negeri Jiran yang akan berkarier di Eropa. Mereka pun siap memberikan dukungan kepada sang pemain.

Wonderkid Malaysia, Luqman Hakim, akan bermain untuk klub kasta tertinggi Liga Belgia, KV Kortrijk. Ia akan menandatangani kontrak berdurasi lima tahun ketika genap berusia 18 tahun.

Saat ini, Luqman Hakim sendiri masih berusia 17 tahun. Sambil menunggu usia tersebut, ia akan menimba ilmu di klub sepak bola Cardiff City.

Sekjen FAM, Stuart Ramalingam, bangga dengan langkah Luqman Hakim yang akan berkarier di Eropa, namun ia mengaku tidak akan lepas tangan. FAM memastikan bakal memberi bantuan apa pun yang dibutuhkan.

"Kami di FAM dan Dewan Olahraga Nasional (MSN) akan memantau apa yang dibutuhkan. Bagaimana kami bisa membantu, semuanya terserah kepada pemain itu sendiri ingin berhasil atau tidak,

"Kami tidak akan lepas tangan dan kami akan menawarkan bantuan dari luar," kata Stuart Ramalingam, dikutip dari BHarian.

Apa yang dilakukan oleh FAM tampak berbeda dengan PSSI di Indonesia. Sebab, sejauh ini, pemain Indonesia yang berkarier ke Eropa terbilang harus mandiri. Misalnya adalah Egy Maulana Vikri di Lechia Gdansk.

Sementara itu, Firza Andika yang berkarier di Liga Belgia bersama AFC Tubize bernasib kurang beruntung. Ia harus pulang karena tidak mendapat uluran tangan, setelah sponsor yang membayar gaji dikabarkan bermasalah.