Liga Indonesia

Dapat 12 Jahitan, Bek Veteran Bali United Bakalan Absen Lawan Kalteng Putra

Kamis, 26 September 2019 21:15 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Indra Citra Sena
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pelipis kiri Leonard Tupamahu terlihat masih ditutup perban usai mendapat 12 jahitan. Foto: Nofik Lukman Hakim Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pelipis kiri Leonard Tupamahu terlihat masih ditutup perban usai mendapat 12 jahitan. Foto: Nofik Lukman Hakim

INDOSPORT.COM - Bek Leonard Tupamahu kemungkinan besar absen ketika Bali United menjamu Kalteng Putra dalam lanjutan Shopee Liga 1 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (29/9/19). Mantan pemain Borneo FC masih menjalani masa pemulihan cedera pelipis.

Leonard diketahui mengalami benturan dengan bek Persebaya Surabaya, M. Syaifuddin dalam duel di Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Selasa (24/9/19). Benturan itu memaksanya meninggalkan lapangan dan diganti Haudi Abdillah pada menit ke-6.

Setelah ditandu ke luar lapangan, pemeriksaan langsung dilakukan di bagian pelipis kiri Leonard Tupamahu menggunakan metode Computerized Tomography (CT) Scan. Hasilnya, tak ada cedera yang mengkhawatirkan sebagai imbas dari benturan dengan Syaifuddin.

"Total ada 12 jahitan. Delapan ada di bagian luar, empat jahitan di otot dalam. Kalau kedip atau sedikit miring masih terasa agak sakit sih," ucap Leonard saat ditemui di Lapangan Trisakti, Legian, Badung, Kamis (26/9/19).

Leonard pun mencoba untuk latihan. Dari segi kebugaran, bek berusia 36 tahun ini memang tak ada masalah, tapi tetap saja ia belum berani melakukan gerakan yang berpotensi terjadi benturan sehingga sesinya lebih cepat karena diharuskan kontrol ke dokter.

"Aturannya sih seminggu baru lepas jahitan. Normalnya seperti itu, kemudian dilakukan observasi untuk melihat perkembangannya seperti apa," tutur Leonard Tupamahu.

"Soal nanti bermain atau tidak lawan Kalteng Putra, saya belum tahu. Tergantung pelatih dan kesiapan saya juga. Kalau latihannya masih begini-begini saja sepertinya tidak bisa," pungkasnya.