Liga Indonesia

Apa Kabar Eddy Harto? Penjaga Gawang Pahlawan Indonesia di SEA Games 1991

Minggu, 6 Oktober 2019 09:38 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Eddy Harto saat sedang memantau para pemain Bali United U-18 di Lapangan Samudra, Legian, Badung. Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Eddy Harto saat sedang memantau para pemain Bali United U-18 di Lapangan Samudra, Legian, Badung.

INDOSPORT.COM - Sosok Eddy Harto akan selalu diingat oleh pecinta sepak bola nasional. Penjaga gawang asal Medan ini menjadi pahlawan saat Indonesia mengamankan medali emas pada SEA Games 1991 di Manila. Apa kabar dirinya?

Cerita Eddy Harto menjadi pahlawan SEA Games 1991 tak lekang oleh zaman. Dia tampil luar biasa pada babak semifinal dan final. Sama-sama mengakhiri laga lewat babak adu penalti, Eddy Harto bisa menggagalkan dua penendang Singapura dan Thailand.

Medali emas ini begitu dikenang. Bahkan, hingga SEA Games 2017, Indonesia tak pernah dapat medali emas lagi. Prestasi Timnas Indonesia selalu mentok dengan raihan medali perak.

Bahkan, Eddy Harto jadi saksi ketika Timnas harus puas dengan medali perak pada SEA Games 2011 dan 2013. Kala itu, mantan pemain Arseto Solo dan Kramayuda Tiga Berlian ini menjabat sebagai pelatih kiper.

Thailand mendominasi emas sejak 1991, dengan sebelas medali emas, disusul Malaysia dengan dua emas. Sementara Indonesia hanya mendapat tiga perak serta dua perunggu.

Prestasi yang dicatatkan Eddy Harto bersama skuat besutan Anatoly Polosin sudah terukir 18 tahun silam. Lalu, apa kabar Eddy Harto sekarang?

"Sekarang saya menjadi pelatih kiper di tim Elite Pro Academy Bali United. Saya pegang tim U-16, U-18, U-20 serta Bali United putri, bersama mantan kiper Bali United, Kadek Wardana," ucap Eddy Harto saat berbincang dengan redaksi INDOSPORT.COM di Lapangan Samudra, Legian, Badung. 

Eddy Harto menikmati aktivitasnya sebagai pelatih kiper untuk pemain usia muda. Ada tantangan tersendiri ketika memegang pemain yang mayoritas masih berstatus pelajar. Dia tak mau kaku dengan perkembangan zaman, serta berusaha membuat para pemain terus bersemangat dalam latihan.

"Saya termasuk cukup rajin buka youtube. Saya cari-cari metode latihan agar lebih beragam. Dari pengalaman saat ada di Timnas, lalu dapat metode lain di youtube, saya kembangkan sendiri. Saya berusaha membuat latihan lebih beragam agar pemain tidak bosan," tutur Eddy Harto.

Tergabung bersama tim Elite Pro Academy, Eddy Harto tak sekadar ingin Bali United meraih prestasi di kompetisi. Jauh lebih besar dari itu, Eddy Harto justru lebih tertantang untuk melahirkan pemain. Saat ini, Bali United punya I Made Putra Kaichen yang jadi andalan di bawah mistar Timnas U-16.

"Semoga kedepan lebih banyak lagi pemain dari tim Elite Pro Academy Bali United yang masuk Timnas Indonesia. Ini menjadi harapan dan tantangan bagi saya sebagai salah satu tim pelatih," tandasnya Eddy Harto.

1