Liga Inggris

Jurgen Klopp Ungkap Biang Kerok Perkelahian di Laga Liverpool vs Leicester

Minggu, 6 Oktober 2019 10:22 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Clive Brunskill/GettyImages
Jurgen Klopp menyebutkan salah satu pemainnya sebagai penyebab perkelahian yang terjadi di menit akhir pertandingan Liga Inggris antara Liverpool vs Leicester Copyright: © Clive Brunskill/GettyImages
Jurgen Klopp menyebutkan salah satu pemainnya sebagai penyebab perkelahian yang terjadi di menit akhir pertandingan Liga Inggris antara Liverpool vs Leicester

INDOSPORT.COM – Jurgen Klopp menyebutkan salah satu pemainnya sebagai penyebab perkelahian yang terjadi di menit akhir pertandingan Liga Inggris antara Liverpool vs Leicester pada Minggu (05/10/19) di Anfield.

Tendangan penalti James Milner di injury time membawa Liverpool memetik kemenangan kandang 2-1 atas tamunya, Leicester. Penalti itu diberikan setelah striker Sadio Mane dijatuhkan di kotak terlarang.

Tepat setelah gol dicetak Milner, wasit membunyikan peluit tanda pertandingan berakhir. Saat itu pula, ketegangan terjadi di antara pemain The Reds dan The Foxes, terutama melibatkan Adam Lallana, Andy Robertson dan Ayoze Perez.

Dilansir dari Sport Mirror, Jurgen Klopp pasca pertandingan mengungkapkan bahwa perkelahian itu tidak akan terjadi jika bukan karena ulah pemainnya sendiri, Andy Robertson.

“Andy Robertson merayakan gol di akhir laga dan mendorong (Ayoze Perez), yang mungkin secara tak terduga telah membuat pemain rival itu merasa jengkel,” kata Klopp.

Terlepas dari perkelahian tersebut, Liverpool merasa sangat senang dengan hasil pertandingan malam tadi. Pasalnya, hasil ini berarti bahwa The Reds mempertahankan kemenangan dalam delapan laga awal Liga Inggris musim ini.

Liverpool juga hampir memecahkan rekor Manchester City, di mana mereka kini memenangkan 17 kemenangan secara beruntun, selisih satu laga di belakang rival terdekat mereka.

Tiga poin dari laga melawan Leicester mengantarkan Liverpool mengemas 24 poin di puncak klasemen, semakin menjauh dari kubu Pep Guardiola yang berada di posisi kedua Liga Inggris 2019/20 dengan 16 poin sejauh ini.