Liga Inggris

Man United 'Bahagia' Melepas Romelu Lukaku ke Inter Milan

Minggu, 6 Oktober 2019 13:14 WIB
Penulis: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© INDOSPORT
Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mengaku bahagia mampu melepas Romelu Lukaku ke Inter Milan pada busa transfer musim panas 2019 lalu Copyright: © INDOSPORT
Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mengaku bahagia mampu melepas Romelu Lukaku ke Inter Milan pada busa transfer musim panas 2019 lalu

INDOSPORT.COM - Krisis penyerang yang dialami Manchester United membuat banyak pihak mengkritisi keputusan Ole Gunnar Solskjaer yang melepas Romelu Lukaku ke Inter Milan tanpa mendapatkan penggantinya di bursa transfer musim panas 2019 lalu.

Keputusan Solskjaer untuk melepas Lukaku tanpa pengganti sepadan berimbas cukup fatal. Selain badai cedera, mandegnya kran gol Man United banyak disebut berbagai pihak karena keputusan pelatih asal Norwegia tersebut yang melepas salah satu penyerang suburnya dengan mudah.

Menanggapi kritikan tersebut, Ole Gunnar Solskjaer mengaku tak menyesali sedikitpun keputusannya. Bahkan ia mengaku senang dengan keputusannya menendang Romelu Lukaku dari Manchester United karena pemain asal Belgia tersebut tak sedikitpun berhasrat membela Setan Merah.

"Saya yang membuat keputusan itu (melepas Lukaku) dan saya memutuskannya dengan perasaan senang. Ketika kamu memiliki sejumlah pemain, mereka memiliki potensi besar. Tapi pikiran Lukaku tak berada di sini (Man United) untuk bekerja sama bersama kami sebagai satu tim," ujar Solskjaer.

Memang sepanjang bursa transfer musim panas 2019 rumor kepindahan Lukaku selalu menjadi topik utama di kalangan pencinta sepak bola. Terlebih penyerang asal Belgia tersebut mengaku ingin merasakan bekerja sama dengan pelatih Inter, Antonio Conte, yang ia kagumi.

Keputusan Ole Gunnar Solskjaer melepas Romelu Lukaku tanpa mencari sosok penggantinya nampak akan menjadi bumerang bagi Manchester United sendiri. Saat ini, stok penyerang Setan Merah kian menipis seiring badai cedera dan hanya menyisakan Mason Greenwood sebagai satu-satunya pemain yang berposisi sebagai striker murni.