INDOSPORT.COM - Bek Timnas Indonesia, Rezaldi Hehanusa mengungkapkan satu rahasia kecil dalam perjalanan karirnya di sepak bola profesional. Ia membocorkan jika pernah menerima bayaran yang sangat rendah, bahkan di bawah upah minimum regional (UMR) Jakarta yang saat ini mencapai angka tiga jutaan.
Rezaldi Hehanusa menceritakan, awalnya ia menerima tawaran seleksi bersama Persija Jakarta beberapa tahun lalu. Ketika dinyatakan lolos, pemain yang berposisi sebagai bek kiri itu pun tak memikirkan nilai kontrak, lantaran pernah dibayar hanya Rp500 ribu perbulan sebelum menjadi pesepakbola profesional.
"Jadi saya ditawari Pak Ferry Paulus (CEO Persija saat ini), ditantang ikut seleksi buat bek kiri untuk pemain U-23. Seleksi selama seminggu, lalu akhirnya lolos seleksi dan dipanggil tanda tangan kontrak," bukanya.
"Saat itu saya tanda tangan saja, belum tau gimananya. Saya bilang sama orang tua dan mereka bilang tidak masalah, buat pengalaman. Soalnya dulu saya pernah dibayar 500 ribu sebulan," sambungnya.
Berkat kerja keras dan kegigihannya, Rezaldi saat ini sukses sebagai pemain profesional dan menjadi langganan Timnas Indonesia. Dibanding bayarannya di masa lalu, kini nilai pasar Bule (sapaan akrab Rezaldi) bahkan sudah mencapai angka Rp 2,7 miliar berdasarkan keterangan situs transfermarkt
Mantan Direktur Utama Persija, Gede Widiade bahkan pernah berseloroh, jika gaji Rezaldi saat ini lebih banyak dibanding putrinya yang lulusan universitas di Australia. Gede mengatakan hal itu bukan mustahil, sebab Bule telah bekerja keras untuk menggapai impiannya.
"Anak saya kuliah di Australia tapi gajinya gak sampai sepersepuluh gaji Rezaldi," tuturnya.
"Ini karena Bule kerja keras, bukan lucky (keberuntungan). Tapi dia usaha sendiri," imbuh Gede.
Saat ini, Rezaldi Hehanusa tengah bergabung bersama Timnas Indonesia untuk persiapan menjalani laga keempat kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G. Skuat Garuda Muda akan menantang Vietnam pada esok hari di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.