Liga Italia

Terbukti Bersalah, Franck Ribery Diganjar Larangan 3 Pertandingan

Selasa, 29 Oktober 2019 08:10 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
 Copyright:

INDOSPORT.COM – Otoritas Serie A Italia akhirnya menjatuhkan sanksi larangan tiga kali bertanding terhadap pemain Fiorentina, Franck Ribery, karena tertangkap menyerang hakim garis di pertandingan melawan Lazio, Senin (28/10/19).

Dilansir dari Calciomercato, hukuman diberikan kepada Ribery setelah hakim FIGC menyatakan sang pemain terbukti mengancam dan bertindak tidak sopan terhadap asisten wasit.

Selain mengeluarkan kata-kata tidak sopan, Ribery juga terbukti telah melakukan serangan fisik dengan cara mendorong-dorong hakim garis di tengah pertandingan.

Pemain sayap 36 tahun itu pun dipastikan tidak bisa ambil bagian ketika Fiorentina menghadapi Sassuolo, Parma dan Cagliari di pertandingan Liga Italia. Dia juga dijatuhi denda sebesar 20 ribu euro atau Rp311 juta atas tindakannya.

Serangan Ribery terhadap hakim garis sendiri berawal ketika mantan pemain Bayern Munchen itu mulai tersulut emosi ketika digantikan pada menit ke-75.

Usai pertandingan, winger berkebangsaan Prancis itu tertangkap kamera berdebat dengan wasit dan asistennya. Tak sampai di situ, ia kemudian mendorong-dorong hakim garis dengan raut muka marah.

Sikap tidak sportif yang ditunjukkan Ribery itu kabarnya karena ia tidak suka dengan gol kemenangan Lazio yang dicetak oleh Ciro Immobile pada menit ke-89.

Setelah kedapatan mendorong hakim garis sebanyak dua kali, Franck Ribery kemudian ditarik oleh ofisial Fiorentina.

Terlepas dari insiden yang melibatkan Franck Ribery di akhir pertandingan, Fiorentina harus menelan kekalahan dari Lazio dengan skor akhir 1-2 di Serie A Italia.