Bola Internasional

Main di Piala Dunia Antarklub 2019, Liverpool Tolak Menginap di Hotel Mewah

Selasa, 5 November 2019 02:08 WIB
Penulis: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya | Editor: Juni Adi
© Grafis: Eli Suhaeli/INDOSPORT
Liverpool menolak tawaran menginap di hotel super mewah di Qatar akibat kebijakan tempat penginapan tersebut yang terkesan tak adil kepada imigran Copyright: © Grafis: Eli Suhaeli/INDOSPORT
Liverpool menolak tawaran menginap di hotel super mewah di Qatar akibat kebijakan tempat penginapan tersebut yang terkesan tak adil kepada imigran

INDOSPORT.COM - Raksasa Inggris sekaligus juara Liga Champions musim lalu, Liverpool, menolak menginap di hotel super mewah di Qatar jelang kesertaan mereka di ajang Piala Dunia Antarklub 2019.

Melansir dari Daily Mail, Liverpool sejatinya akan berkunjung ke Qatar pada Desember mendatang untuk mengikuti Piala Dunia Antarklub usai menjadi kampiun Liga Champions. The Reds diketahui ditawari hotel Marsa Malaz Kempinski sebagai tempat penginapan mereka selama mengikuti ajang Piala Dunia Antarklub.

Namun usai pihak Liverpool melakukan riset terhadap hotel tersebut, The Anfield Gank memutuskan menolak tawaran tersebut. Disebutkan alasan penolakan tersebut karenaini para imigran yang bekerja di hotel tersebut dibayar dengan gaji dibawah penghasilan minimal Qatar.

Selain itu jam kerja di hotel tersebut bagi para imigran yang beroperasi sebagai keamanan terhitung tak masuk akal. Disebutkan para pekerja bekerja selama 12 jam disuhu 45 derajat dan hanya mendapat bayaran sebesar 8 poundsterling atau Rp148 ribu perharinya.

Alasan tersebut pun membuat Liverpool menolak menginap di hotel tersebut. Bahkan The Reds telah melayangkan surat ke FIFA dan otoritas tertinggi Qatar untuk berpindah hotel.

Tindakan ini dianggap sebagai bentuk protes Liverpool terhadap tindakan semena-mena kepada para imigran di Qatar yang diperlakukan tak apik dan berbeda dengan warga aslinya.