INDOSPORT.COM - Pertandingan tunda pekan ke-21 Liga 1 2019 antara tuan rumah Persib Bandung vs Arema FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa (12/11/19) akan dijaga sekitar 2.100 personel keamanan.
Menurut General Coordinator Panpel pertandingan Persib, Budi Bram Rachman jumlah pengamanan yang dilibatkan cukup banyak, karena pertandingan kali ini dinantikan oleh Bobotoh.
Selain itu Bram menambahkan, personel keamanan yang dilibatkan pada pertandingan tunda pekan ke-21 Liga 1 kali ini, akan disebar ke beberapa titik mulai dari area luar Stadion hingga di dalam Stadion.
"Kalau untuk masalah jumlah personil pengamanan itu wewenang kepolisian jadi sampai rapat koordinasi pengamanan (11/11/19) dilibatkan sekitar 2.100 personil untuk mengamankan pertandingan ini. Itu untuk ring 4,3,2 hingga 1," kata Bram, Senin (11/11/19).
Pengawalan ketat terhadap tim berjuluk Singo Edan menurut Bram sudah dilakukan, sejak Arema FC tiba di Bandung. Hal itu dilakukan, agar tim tamu merasa nyaman saat berada di Bandung.
Selain itu, Panpel Persib tak ingin kejadian yang menimpa skuat Maung Bandung saat berkunjung ke Malang terjadi kepada Arema FC.
Sebagai informasi, pada putaran pertama lalu, tim kebanggaan Bobotoh mendapatkan beberapa teror dari oknum supporter Arema FC. Seperti seusai official training di Stadion Kanjuruhan, saat itu oknum supporter menyalakan mercon/petasan dan diarahkan ke bus yang ditumpangi tim Persib.
Selain itu, aksi teror kembali terjadi di hotel tempat menginap tim Persib, saat itu oknum supporter Arema FC kembali menyalakan mercon/petasan yang membuat waktu istirahat tim Maung Bandung terganggu.
"Mulai dari penjemputan sudah kita lakukan, ya kita berkaca di beberapa pertandingan Persib di luar kami tidak ingin itu terjadi di Bandung. Ya kita balas dengan. Kebaikan kata pak Kapolres juga," tegasnya.
Sementara itu, pertandingan Persib vs Arema FC di laga pekan ke-21 Liga 1 dipastikan akan disaksikan sekitar 24 ribu Bobotoh. Pasalnya, tiket laga yang disiapkan Panpel sudah ludes dipesan.