Liga Indonesia

Pernah Perkuat PSIS Semarang, Haudi Abdillah Ingin Bali United All Out

Rabu, 13 November 2019 15:11 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Lanjar Wiratri
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pertemuan Bali United melawan PSIS Semarang di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jumat (15/11/19) sore dalam lanjutan Liga 1 menjadi momen menarik bagi Haudi Abdillah. Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pertemuan Bali United melawan PSIS Semarang di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jumat (15/11/19) sore dalam lanjutan Liga 1 menjadi momen menarik bagi Haudi Abdillah.

INDOSPORT.COM - Pertemuan Bali United melawan PSIS Semarang di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jumat (15/11/19) sore dalam lanjutan Liga 1 menjadi momen menarik bagi Haudi Abdillah. Pernah memperkuat PSIS, Haudi ingin timnya fokus di laga melawan eks klubnya tersebut.

Haudi merupakan pemain yang identik dengan PSIS Semarang. Sebagai pemain asli Semarang, Haudi bisa mengangkat prestasi PSIS. Dia punya andil besar dalam membawa PSIS promosi ke Liga 1 2018.

Pada musim perdana di kasta tertinggi, Haudi mampu tampil bagus. Sempat terseok-seok di putaran pertama, PSIS pada akhirnya finish di urutan sepuluh atau satu tingkat di atas Bali United.

Performa menawan itulah yang membawa Haudi ke Bali United. Kini, Haudi punya peluang untuk melawan PSIS. Dengan kembalinya Willian Pacheco setelah dua laga absen, Haudi berpotensi diduetkan lagi dengan Pacheco.

Bagi Haudi, PSIS tetaplah tim kuat, meski kini sedang berjuang menjauhi zona degradasi. Justru persaingan ketat di bawah membuat PSIS akan terpacu untuk meriah kemenangan.

"Kedua tim sama-sama butuh tiga poin. Jadi, PSIS dan Bali United akan all out untuk meraih kemenangan," ucap Haudi, Rabu (13/11/19).

Haudi tak begitu mengenal Bambang Nurdiansyah yang kini menangani PSIS. Namun, dia tahu begitu tajamnya Bruno Silva Alves. Musim lalu, Bruno sukses menyumbang 16 gol. Kembalinya Bruno membuat lini depan semakin tajam.

"Di depan ada dua pemain asing. Jadi, seperti biasa kita harus waspada, fight dan kerja keras untuk meraih poin," tutur Haudi.