Liga Champions

Gasperini: Kemenangan Pertama Atlanta di Liga Champions Harus Dirayakan

Rabu, 27 November 2019 20:29 WIB
Penulis: Bayu Wira Handyan | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Goal.
Pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini ingin anak-anak asuhnya merayakan kemenangan pertama Atalanta 2-0 atas Dinamo Zagreb di Liga Champions dini hari tadi. Copyright: © Goal.
Pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini ingin anak-anak asuhnya merayakan kemenangan pertama Atalanta 2-0 atas Dinamo Zagreb di Liga Champions dini hari tadi.

INDOSPORT.COM – Pelatih klub Serie A Italia Atalanta, Gian Piero Gasperini ingin anak-anak asuhnya merayakan kemenangan pertama Atalanta 2-0 atas Dinamo Zagreb di Liga Champions dini hari tadi.

Walaupun perjalanan Atalanta menemui jalan terjal, harus kalah dalam 3 pertandingan awal mereka di Liga Champions, tetapi salah satu kuda hitam di Serie A liga Italia ini masih memiliki kans untuk lolos ke fase knockout Liga Champions.

Atalanta harus menundukkan Shaktar Donetsk di pertandingan terakhir mereka untuk menjaga kans mereka lolos ke babak 16  besar. Tetapi, lolos atau tidaknya Atalanta juga tergantung dengan pertandingan antara Manchester City vs Dinamo Zagreb.

Dilansir dari Forza Italian Football, Gasperini menyatakan jika kemenangan pertama ini layak dan harus dirayakan. Dia menambahkan jika performa mereka mulai stabil saat mereka bertanding melawan City.

Gasperini juga mengatakan jika dirinya sangat puas terhadap performa Luis Muriel dan Alejandro Papu Gomez yang tampil cemerlang dan sukses mengantarkan kemenangan pertama mereka di kompetisi antarklub Eropa ini.

Muriel yang tampil cemerlang berhasil mencetak gol pembuka Atalanta dari titik putih sekaligus memutus kutukan penalti yang menimpa Atalanta. Di sisi lain, Alejandro Gomez berhasil mencetak gol kedua Atalanta sekaligus gol penutup pada pertandingan tersebut.

Menarik untuk dilihat sejauh mana Atalanta dan Gasperini melangkah di Liga Champions musim ini? Apakah barisan kuda hitam asal Italia ini akan menjadi debutan yang mengejutkan di Liga Champions musim ini? Atau nasib mereka hanya akan berakhir di Liga Europa?