Liga Indonesia

Persebaya Dapat Sinyal Bakal Kembali Berlaga di Stadion GBT, Asalkan...

Selasa, 3 Desember 2019 13:04 WIB
Penulis: Fitra Herdian Ariestianto | Editor: Herry Ibrahim
© Fitra Herdian Ariestianto/INDOSPORT
Kapolrestabes Surabaya, Sandi Nugroho mengajukan syarat kepada Persebaya untuk bisa kembali bermain di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) pada Liga 1. Copyright: © Fitra Herdian Ariestianto/INDOSPORT
Kapolrestabes Surabaya, Sandi Nugroho mengajukan syarat kepada Persebaya untuk bisa kembali bermain di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) pada Liga 1.

INDOSPORT.COM - Persebaya Surabaya tampaknya sudah mendapatkan lampu hijau dari Kapolrestabes Surabaya, Sandi Nugroho untuk kembali bermain di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) dalam lanjutan kompetisi Liga 1 Indonesia 2019.

Namun meski sudah mendapatkan lampu hijau, Kapolrestabes Surabaya, Sandi Nugroho mempunyai syarat untuk dipenuhi. Adapun syarat itu adalah manajemen dan Bonek diminta berkomitmen untuk berubah menjadi lebih baik.

"Perlu kita tunjukkan adalah perubahan dari masyarakat Surabaya, terutama Bonek-Bonita. Serta perubahan manajemen Persebaya, agar bisa semakin baik lagi dan punya kesadaran tinggi untuk menjaga Surabaya," kata Sandi pada Selasa (03/12/19).

Jika himbauan itu bisa berjalan dengan baik, bukan tidak mungkin izin keamanan dari Polrestabes Surabaya bakal keluar. Apalagi Persebaya sebentar lagi bakal menjalani pertandingan berjuluk derby Jatim, yakni lawan Arema FC.

"Peluang itu pasti ada, tapi yang jelas kita akan melihat perkembangannya seperti apa," beber Sandi. 

Sementara itu menurut jadwal Liga 1, derby Jawa Timur antara Persebaya Surabaya vs Arema FC bakal berlangsung pada Kamis (12/12/19) mendatang

"Kita beri izin, asal memastikan GBT ini bukan hanya miliknya Bonek dan Bonita ataupun Persebaya saja, tapi GBT ini punya masyarakat Surabaya. Kita juga punya tanggung jawab bersama menjaga Stadion GBT terutama menjelang Piala Dunia U-20 nanti," tutup Sandi.