Liga Indonesia

Kalah dari Bhayangkara FC, Pelatih PSIS Semarang Merasa Timnya Kurang Beruntung

Minggu, 22 Desember 2019 13:57 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Lanjar Wiratri
© Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Pelatih PSIS Semarang, Bambang Nurdiansyah, menganggap timnya kurang beruntung saat kalah dari Bhayangkara FC dalam pertandingan pamungkas Liga 1 2019 di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Sabtu (21/12/19) malam. Copyright: © Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Pelatih PSIS Semarang, Bambang Nurdiansyah, menganggap timnya kurang beruntung saat kalah dari Bhayangkara FC dalam pertandingan pamungkas Liga 1 2019 di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Sabtu (21/12/19) malam.

INDOSPORT.COM – Pelatih PSIS Semarang, Bambang Nurdiansyah, menganggap timnya kurang beruntung saat kalah dari Bhayangkara FC dalam pertandingan pamungkas Liga 1 2019 di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Sabtu (21/12/19) malam.

Laskar Mahesa Jenar memang harus menutup kompetisi Liga 1 2019 dengan kekalahan usai ditaklukkan The Guardians dengan skor 2-3 pada laga yang dipadati oleh Panser Biru dan Snex tersebut.

Usai pertandingan, Bambang Nurdiansyah mengaku bangga dengan penampilan timnya walaupun tiga pemain asingnya harus absen karena terkena hukuman akumulasi kartu dan mengalami cedera.

“Yang pasti saya bangga dan saya respect terhadap pemain saya, walaupun istilahnya kami lokalan dan Bhayangkara FC banyak pemain asing, namun permainan PSIS lebih baik dari Bhayangkara FC,” ujarnya kepada awak media usai pertandingan.

“Bhayangkara FC depannya pembunuh semua, ada peluang selalu gol, dua gol dari tendangan bebas, kami menciptkakan peluang banyak tetapi belum beruntung, tetapi terlepas dari itu semua, saya tetap respect terhadap pemain walaupun hanya bermain dengan satu pemain asing,” jelas pria yang akrab disapa Banur tersebut.

Senada dengan Banur, pemain belakang PSIS yakni Safrudin Tahar juga mengaku timnya hanya kurang beruntung saat takluk dari Bhayangkara FC.

“Pertandingan tadi saya rasa hanya keberuntungan saja yang membuat kami kalah,” kata pemain asal Ternate ini.

Dengan kekalahan ini, maka PSIS dipastikan gagal memenuhi target yang diberikan oleh manajemen untuk finish di posisi delapan besar klasemen akhir Liga 1 2019. Namun akan finish di peringkat berapa belum bisa diketahui sekarang karena pertandingan pamungkas tidak digelar serentak.