Bola Internasional

Shin Tae-yong Tertantang Tangani Timnas Indonesia di Bulan Puasa

Sabtu, 28 Desember 2019 12:38 WIB
Penulis: Fuad Noor Rahardyan | Editor: Rafif Rahedian
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pelatih anyar Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, merasa tertantang untuk menangani skuat Garuda saat memasuki bulan Ramadan. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pelatih anyar Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, merasa tertantang untuk menangani skuat Garuda saat memasuki bulan Ramadan.

INDOSPORT.COM – Pelatih anyar Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, diketahui senang mengamati banyak hal di luar sepak bola. Salah satunya ialah kondisi keagamaan dan kepercayaan Indonesia yang sangat jauh dengan negara asalnya.

“Kehidupan di Indonesia dan Korea Selatan jauh berbeda dalam hal interaksi, kepercayaan, dan budaya. Sebelumnya, Park Hang-seo (pelatih Vietnam) mengatakan kepada saya bahwa negara ASEAN mayoritas cukup religius,” ucap Shin dikutip dari Sports Khan.

“Religiositas itu membuat mereka punya masalah tersendiri. Vietnam punya masalah seputar agama Buddha dan budaya Confucian. Sedangkan, Indonesia yang mayoritas beragama Islam punya budaya unik, salah satunya Ramadan,” lanjutnya.

Shin kemudian menyoroti keberadaan pemeluk Islam, termasuk para pemain Timnas Indonesia, di bulan Ramadan. Menurutnya, tanpa asupan gizi dan makanan dari pagi hingga petang, para pemain berada dalam kondisi yang kurang optimal.

Hanya saja, Shin tertantang untuk bisa menangani Timnas Indonesia di bulan puasa. Eks pelatih Timnas Korea Selatan ini mengaku ada banyak hal yang harus dipersiapkan untuk mengatasi situasi tersebut.

Namun pada 2020, Timnas Indonesia senior sepertinya sudah menyelesaikan Kualifikasi Piala Dunia 2022 sebelum memasuki Ramadan.

Laga terakhir Timnas di ajang tersebut ialah melawan Vietnam pada 6 April 2020. Sedangkan, bulan puasa baru dimulai pada 23 April.

‘Tantangan’ untuk Shin Tae-yong itu sepertinya belum bisa terwujud pada 2020. Pasalnya, pada pertengahan April - Mei, tak ada jadwal uji coba resmi dalam kalender FIFA. Tantangan itu hanya bisa terwujud jika Timnas Indonesia menggelar uji coba tak resmi.