Liga Indonesia

Lebih Mentereng dari Makan Konate, 3 Gelandang Serang Afrika yang Layak Dilirik Persebaya Surabaya

Jumat, 3 Januari 2020 19:32 WIB
Penulis: Petrus Tomy Wijanarko | Editor: Ivan Reinhard Manurung
 Copyright:

INDOSPORT. COM - Beberapa gelandang serang Afrika diketahui memiliki reputasi yang lebih mentereng dari Makan Konate dan layak untuk dilirik klub Liga 1, Persebaya Surabaya.

Pasca gelaran Liga 1 2019 berakhir, Persebaya Surabaya memang sedang sibuk memburu pemain anyar. Kabar terkini, Persebaya Surabaya santer dirumorkan mengincar jasa pemain Arema FC, Makan Konate.

Tak heran sebenarnya bila Persebaya Surabaya menjatuhkan bidikannya kepada Makan Konate. Jelas saja, Konate sepanjang Liga 1 2019 memang menampilkan permainan luar biasa.

Konate jadi satu-satunya pemain di Liga 1 2019 yang mampu menorehkan double double. Konate yang hanya berposisi sebagai gelandang serang, berhasil mencetak total 16 gol dan 11 assists.

Kebetulan, beberapa waktu lalu Persebaya Surabaya baru melepas gelandang serang asingnya, Diogo Campos. Hal ini sepertinya makin menguatkan niat Bajul Ijo untuk mendatangkan Konate.

Namun upaya mendekati Konate dipastikan tidak akan berlangsung mudah. Pemain asal Mali itu dimiliki oleh klub rival abadi Persebaya Surabaya, dan masih ada tim-tim besar lain yang mengincarnya, seperti Persija Jakarta serta Persib Bandung.

Andai nantinya gagal mendapatkan Konate, Persebaya rasanya tak perlu berkecil hati. Kalau mau ditelaah lebih jauh, masih ada gelandang serang Afrika di luaran sana yang memiliki reputasi lebih mentereng ketimbang Konate, dan layak pula untuk dilirik.

Siapa sajakah para gelandang serang Afrika yang dimaksudkan tersebut? INDOSPORT coba merangkumnya ke dalam ulasan berikut.

Ibrahima Conte

© www.africatopsports.com
Ibrahima Conté, gelandang serang Afrika Copyright: www.africatopsports.comIbrahima Conté, gelandang serang Afrika

Ibrahima Conte merupakan gelandang serang yang berasal dari Guinea. Ia nampak memiliki reputasi lebih mentereng dari Makan Konate, lantaran memiliki jam terbang sepak bola di level Eropa.

Tak sembarangan, Ibrahima Conte pernah membela sejumlah klub top Belgia, KAA Gent, Zulte Waregem, dan RSC Anderlecht. Ibrahima Conte bahkan pernah meraih gelar Piala Belgia bersama KAA Gent pada 2010 lalu.

Nama Conte sendiri kini tercatat bermain untuk klub kasta tertinggi Liga Bulgaria, PFC Beroe Stara Zagora. Kontraknya yang akan segera gabis pada Juni 2020, membuka peluang Persebaya Surabaya untuk memboyongnya ke Stadion Gelora Bung Tomo.

Apalagi harga Conte juga tergolong wajar untuk ukuran pemain asing di Liga 1. Berdasarkan data Transfermarkt, harga Conte menyentuh kisaran angka 400 ribu euro atau Rp6,2 miliar.

Abdelaziz Barrada

© http://www.footmercato.net
Abdelaziz Barrada, eks gelandang Olympique Marseille Copyright: http://www.footmercato.netAbdelaziz Barrada, eks gelandang Olympique Marseille

Nama Abdelaziz Barrada memang terdengar asing. Namun bila mau ditelaah lebih jauh, Abdelaziz Barrada pernah menapaki karier bersama klub-klub top Eropa.

Gelandang serang asal Moroko ini pernah menimba ilmu di akademi sepak bola Paris Saint-Germain. Ia sempat pula membela Getafe dan juga Olympique Marseille.

Belum berhenti, Abdelaziz Barrada merupakan salah satu andalan Timnas Moroko. Buktinya, Abdelaziz Barrada sudah mencatatkan 28 penampilan bersama negaranya di ajang internasional.

Segala fakta tersebut membuktikan bahwa Abdelaziz Barrada memiliki reputasi yang lebih mentereng ketimbang Makan Konate. Maklum, Konate tak memiliki pengalaman bermain di klub top Eropa.

Abdelaziz Barrada pun lantas bisa menjadi opsi gelandang serang yang mungkin diboyong Persebaya Surabaya. Kebetulan, Abdelaziz Barrada kini sedang tak memiliki klub dan bisa merapat ke Bajul Ijo dengan status bebas transfer.

Anis Ben-Hatira

© Transfermarkt
Änis Ben-Hatira Copyright: TransfermarktÄnis Ben-Hatira

Pemain berkebangsaan Tunisia ini nampak memiliki reputasi yang lebih mentereng ketimbang Makan Konate. Lihat saja rekam jejak kariernya, Anis Ben-Hatira yang berposisi sebagai gelandang serang pernah membela sejumlah klub top Jerman, seperti Hamburg SV, Herta Berlin, dan Eintracht Frankfurt.

Kebetulan, Anis Ben-Hatira kini sedang tak memiliki klub. Ia terakhir kali dilepas klub kasta tertinggi Liga Hungaria, Budapest Honved, pada 11 Desember 2019.

Andai Persebaya Surabaya berminat, Anis Ben-Hatira jelas bisa menjadi opsi perekrutan. Pengalaman Anis Ben-Hatira di Eropa dan sempat pula membela Timnas Junior Jerman, diyakini bisa membuatt kekuatan lini tengah Bajul Ijo kian ganas.