Liga Italia

Dibungkam Tim Medioker, Paulo Fonseca Ungkap Borok AS Roma

Senin, 6 Januari 2020 12:17 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Twitter/AS Roma
Paulo Fonseca, pelatih klub Serie A Liga Italia, AS Roma, buka suara soal hasil buruk timnya saat melawan Torino, Senin (06/01/20). Copyright: © Twitter/AS Roma
Paulo Fonseca, pelatih klub Serie A Liga Italia, AS Roma, buka suara soal hasil buruk timnya saat melawan Torino, Senin (06/01/20).

INDOSPORT.COM - AS Roma harus takluk atas Torino pada pekan ke-18 Serie A Liga Italia 2019-2020, Senin (06/01/20). Paulo Fonseca pun membuka borok timnya sendiri.

Juru taktik berusia 46 tahun itu menyebut AS Roma terlihat kesulitan membangun kekuatan di lini belakang. Meskipun begitu, Fonseca agak senang karena anak asuhnya bisa membuat setidaknya kesempatan untuk mencetak gol.

"Ini bukanlah masalah kelakuan tiap pemain dan saya tidak berpikir performa kami baik juga, kami memang cukup sulit membangun ruang gerak di belakang. Jika saja kami bisa memaksimalkan satu dari tiga kesempatan, jalannya laga mungkin berubah," ujar Fonseca, dilansir Football Italia.

"Pada pertengahan babak kedua, kami berhasil memperbaiki hal itu dan melakukan lebih baik. Saya pikir kami bisa bermain lebih baik dalam waktu 90 menit malam ini, tapi kenyataan berkata lain," imbuhnya.

Paulo Fonseca pun menyebut kecerdikan Torino berhasil mengelabui AS Roma. Pelatih berkebangsaan Mozambik tersebut mengakui jika Il Toro mampu mengetahui titik lemah tim asuhannya sehingga dengan mudah melakukan serangan balik.

"Kami sempat kesulitan mempertahankan sisi kanan belakang, karena Torino menaruh beberapa pemain yang mengancam area Alessandro Florenzi dan mereka mampu membuat serangan balik tangguh. Kami seharusnya mampu merapatkan pertahanan kala itu, tapi segalanya sudah terlambat," tutupnya.

Pada pertandingan ini, penampilan AS Roma memang terbilang mengecewakan. Bagaimana tidak, Giallorossi sempat membuat setidaknya 30 tembakan, tetapi sayangnya tidak ada satu pun yang berbuah gol karena finishing yang buruk.

Tidak hanya karena kurangnya finishing, aksi blunder Chris Smalling selaku bek AS Roma pun kian membuat tim terpuruk. Handball yang dilakukan eks pemain Manchester United itu membuat Torino kian jauh memimpin kedudukan.

Laga pun berakhir dengan skor 0-2 lewat brace Andrea Belotti (47' dan 86'). Beruntung hasil ini masih membuat AS Roma kokoh di posisi empat klasemen sementara Serie A Liga Italia.