In-depth

Dirumorkan ke Persija, Akankah Jebolan Liga Champions Jadi Rekrutan Sia-sia?

Selasa, 7 Januari 2020 18:30 WIB
Penulis: Tiyo Bayu Nugroho | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Speed Media/Icon Sportswire/Getty Images
Jebolan Liga Champions Asia, Jai Ingham kemungkinan akan menjadi rekrutan sia-sia usai dirumorkan ke Persija Jakarta. Copyright: © Speed Media/Icon Sportswire/Getty Images
Jebolan Liga Champions Asia, Jai Ingham kemungkinan akan menjadi rekrutan sia-sia usai dirumorkan ke Persija Jakarta.

INDOSPORT.COM - Jebolan Liga Champions Asia Jai Ingham kemungkinan akan menjadi rekrutan sia-sia usai dirumorkan ke Persija Jakarta.

Melansir laman media Australia The World Game, kalau Ingham mulai bergerak lagi dengan hengkang dari Brisbane Roar untuk tampil di Indonesia.

"Dia diberi izin mengakhiri kerja sama di Brisbane Roar (masih ada sisa 18 bulan) usai pihak Indonesia itu melakukan pendekatan resmi," tulis media tersebut, 5 Januari 2020.

Kabar tersebut pun menjadi teka-teki yang sangat panas akan masa depan Jai Ingham bakal bermain di kompetisi sepak bola Indonesia.

Banyak rumor yang beredar akan sosok Jai Ingham yang bakal bermain di Liga 1, tepatnya ke Persija. Hal tersebut sudah menyeruak di sejumlah akun media sosial Instagram.

Terlebih Persija baru memiliki satu pemain asing saja, yakni Marko Simic dari total kuota merekrut legiun luar negeri sebanyak empat orang (tiga non-Asia dan satu Asia).

Namun belum jelas akan kebenaran rumor kedatangan Jai Ingham mengingat belum ada pernyataan resmi dari manajemen Persija hingga saat ini.

Akan tetapi ada sebuah catatan menarik yang bisa ditelisik bersama oleh para penggemar sepak bola nasional. Dimana kemungkinan Jai Ingham menjadi rekrutan yang sia-sia?

Statistik Minim Jai Ingham

© theworldgame.sbs.com.au
Jai Ingham, pemain Brisbane Roar. Copyright: theworldgame.sbs.com.auJai Ingham, pemain Brisbane Roar.

Hal itu bisa dilihat dari catatan statistik yang tersaji dalam laman Transfermarkt, tepatnya pada data dalam sosok Jai Ingham.

Jai Ingham diketahui bermain di posisi winger kanan. Akan tetapi dirinya juga bisa bermain sebagai penyerang sayap kiri dan striker.

Sepanjang musim 2019 lalu, Jai Ingham hanya bermain sebanyak tujuh kali saja bersama Brisbane Roar di A-League. Dirinya juga hanya membuat satu assist dari 126 menit bermain.

Dalam beberapa kesempatan pula, Jai Ingham kerap berada di bangku cadangan saja dan dua laga terakhir malah tak masuk dalam skuat.

Pada laman yang sama, sejak musim 2013-14, Jai Ingham hanya bisa menciptakan empat gol dan lima assists bersama sejumlah klub yang dibelanya.

Sebelumnya, Persija sempat merekrut striker berpaspor Australia Reinaldo Elias da Costa pada Liga 1 2017. Tetapi dirinya hanya bermain lima kali dan membuat tiga gol saja.

Tentu hal ini menjadi catatan minim bagi pada pemain Australia yang bakal bergabung ke Persija Jakarta. Terlebih Persija masih memilki pemain lokal yang cukup mumpuni.

Ada Riko Simanjuntak dan Pemain Lokal Lain

© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Riko Simanjuntak (kiri) mencoba merebut bola dari penguasaan Yohanis Tjoe, Kamis (28/11/2019). Copyright: Herry Ibrahim/INDOSPORTRiko Simanjuntak (kiri) mencoba merebut bola dari penguasaan Yohanis Tjoe, Kamis (28/11/2019).

Di posisi natural Jai Ingham, Persija memiliki Riko Simanjuntak yang saat ini selalu menjadi andalan setiap pelatih yang menukangi Macan Kemayoran.

Sejak direkrut Persija pada awal 2018, Riko Simanjuntak telah membuat tiga gol dan 20 assists di Liga 1. Apalagi Riko sudah memiliki koneksi kuat dengan striker Marko Simic.

Selain itu, jika Jai Ingham ditempatkan di sektor sayap kiri, maka dirinya akan berhadapan dengan dua pemain lokal lainnya, yakni Heri Susanto dan Novri Setiawan.

Heri Susanto pada musim 2019 kerap menjadi andalan di sejumlah pertandingan. Total Heri membuat satu gol dan tiga assists sejak didatangkan Persija.

Kemudian di posisi serupa ada Novri Setiawan yang pada musim 2018, selalu menjadi andalan untuk menusuk ke jantung pertahanan.

Meski kerap bergantian di sektor winger kanan akan tetapi Novri mampu membuat tiga gol dan assists ketika ditempatkan di sayap kiri (25 laga).

Melihat pemain lokal yang sudah cukup memiliki koneksi satu sama lain tampaknya menjadi sia-sia saja Persija andai mendatangkan Jai Ingham untuk musim 2020.