INDOSPORT.COM - Laga Persebaya Surabaya vs Persis Solo mendapatkan wejangan dari tokoh intelektual muslim Indonesia, Emha Ainun Nadjib.
Pria yang akrab disapa Cak Nun tersebut memberikan pesan penting kepada seluruh jajaran Bonek dan Bonita supaya saling menjaga wajah Surabaya.
Pesan dari Cak Nun tersebut dipublikasikan oleh twitter resmi Persebaya Surabaya dengan disertai kalimat perdamaian.
"Silahkan dimention yang mau kamu amankan besok sabtu. Kita malam mingguan bersama @persisofficial," tulis twitter Persebaya.
Monggo dimention seng ape awakmu amankan sesuk sabtu
— Official Persebaya (@persebayaupdate) 9 Januari 2020
Kita malam mingguan bersama @persisofficial 😘❤️💚#PersebayaForeverGame pic.twitter.com/om29huC5c8
Dalam video berdurasi satu menit itu, Cak Nun menghimbau supaya Bonek da Bonita mampu menjaga kedamaian dan saling menjaga satu sama lain.
"Anak-anakku Bonek, Bonita, Persebaya. Seluruh pristiwa dan tindakan sepak bola yang anda semua lakukan adalah wajahnya Surabaya, watak Surabaya, karakter Surabaya, kepahlawanan Surabaya," kata Cak Nun.
"Oleh karena itu di segala tempat terutama di Stadion, anda harus menunjukan kalau masyarakat Surabaya harus sportif yang jantan dan mampu menghadapi segala kemungkinan. Jadi nanti saat berangkat dari rumah sampai stadion ayo saling mengamankan satu sama lain, amankan dirimu, amankan sahabat-sabahatmu Bonek dan Bonita," ucapnya menambahkan.
Laga Persebaya Surabaya menjamu Persis Solo merupakan pertandingan uji coba untuk mempersiapkan tim jelang Liga 1 2020 dan Liga 2 2020.
Pertandingan tersebut dijadwalkan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Sabtu (11/1/2020) malam. Memang kedua tim memiliki sejarah panjang mengenai terbentuknya sepak bola Indonesia.
Suporter kedua kubu pun sempat beberapa kali bentrok, terlebih ketika Bonek melakukan away dan melewati daerah Solo. Namun diharapkan laga uji coba Persebaya vs Persis bisa dijadikan sebagai media untuk perdamaian antar suporter.