Liga Indonesia

PSIS Sudah Latihan, Ini yang Jadi Fokus Awal Dragan Djukanovic

Jumat, 31 Januari 2020 21:41 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Yohanes Ishak
© Alvin Syaptia Pratama/INDOSPORT
Pelatih klub Liga 1, PSIS Semarang, Dragan Djukanovic. Copyright: © Alvin Syaptia Pratama/INDOSPORT
Pelatih klub Liga 1, PSIS Semarang, Dragan Djukanovic.

INDOSPORT.COM – PSIS Semarang sudah menggelar latihan selama dua hari jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2020 di Stadion Citarum, Semarang, Kamis dan Jumat, 30 – 31 Januari 2020.

Di dua hari latihan awal, Dragan Djukanovic selaku pelatih kepala Laskar Mahesa Jenar fokus akan pengembalian fisik pemain yang menurun akibat libur yang terlalu panjang.

Dari pantauan INDOSPORT selama dua hari, latihan PSIS Semarang selalu diawali dengan peregangan dan jogging mengelili lapangan selama 30 menit sebelum melakukan mini game di Stadion Citarum.

“Latihan jumat pagi mulai latihan berat karena pemain berlari selama 30 menit. Setelah itu kami menggelar sesi internal game tujuh plus satu untuk melihat bagaimana perkembangan kondisi pemain,” ujar Dragan Djukanovic kepada awak media usai memimpin latihan PSIS.

“Kami lakukan step by step dan sampai akhirnya kondisi pemain terus meningkat. Saya terus berharap kondisi pemain semakin membaik setiap harinya,” imbuh mantan pelatih Borneo FC tersebut.

Namun Dragan tidak mau terburu-buru menyampaikan kondisi para pemainnya karena baru dua hari latihan. Ia akan terus memantau perkembangan anak-anaknya baru mau menyimpulkan bagaimana kondisi pemain PSIS jelang Liga 1 2020.

“Dalam dua hari latihan terlalu cepat untuk menyimpulkan kondisi mereka. Empat atau lima kali latihan pemain mungkin akan lelah, tetapi setelah itu semua akan normal. Minggu depan kami akan kembali meningkatkan latihan fisik pemain,” ungkap Dragan.

Dalam satu bulan kedepan, PSIS memang berencana menggelar latihan selama dua kali dalam setiap hari.

Untuk mengantisipasi cedera atau pun kelelahan, setelah latihan selesai para pemain klub Liga 1, PSIS Semarang langsung melakukan terapi ice bath di bawah pantauan dokter tim Alfan Nur Asyhar dan fisioterapis Sigit Pramoedya.