INDOSPORT.COM - Winger Timnas Indonesia U-23 Osvaldo Haay ditulis resmi ke Persija Jakarta oleh situs statistik sepak bola ternama asal Jerman usai hengkang dari Persebaya Surabaya.
Kerja sama Persebaya dan Osvaldo Haay resmi berakhir pada akhir Januari 2020 ini. Hal itu disampaikan langsung oleh Sekretaris Tim Persebaya Ram Surahman.
"Kontraknya hingga 31 Januari tahun ini dan memang tidak melanjutkan karier di sini," papar Ram kepada awak media di Surabaya, Jumat (31/01/20).
Sebelumnya Osvaldo sempat ikut menjalani latihan bersama Persebaya. Bahkan dirinya tampil ketika laga uji coba melawan Persis Solo beberapa waktu lalu.
Osvaldo juga tak mengikuti pemusatan latihan yang dilakukan Persebaya di Yogyakarta. Bahkan kini rumornya bakal berlabuh ke salah satu klub di sekitar Jabodetabek.
Selama membela Persebaya sejak 2018 lalu, Osvaldo Haay sukses membuat 16 gol dari 41 penampilan di semua kompetisi yang diikutinya.
Selain itu Osvaldo Haay juga turut membela Timnas Indonesia U-23 (2017-19) sebanyak 34 kali dengan mengemas 11 gol di seluruh ajang internasional.
Bahkan Osvaldo Haay turut merasakan berseragam Timnas Indonesia sejak 2017 sudah mengemas lima penampilan dan satu gol sejauh ini.
Kini Osvaldo Haay menjadi komoditi panas di masa bursa transfer Liga 1 2020. Sebab Osvaldo belum juga diperkenalkan oleh klub yang bakal mengontraknya.
Meski begitu ternyata ada hal menarik yang bisa diketahui bersama oleh para penggemar sepak bola nasional akan klub baru Osvaldo Haay.
Pasalnya situs asal Jerman Transfermarkt telah mencantumkan nama klub baru untuk Osvaldo Haay pasca hengkang dari Persebaya Surabaya.
Dalam laman tersebut terpampang jelas kalau Osvaldo telah dikontrak oleh Persija sejak 1 Februari 2020 dan berakhir hingga 2 Februari 2021.
Mantan winger Persebaya Surabaya Osvaldo Haay tertulis telah bergabung dengan Persija Jakarta dalam situs Transfermarkt.Winger asal Jayapura itu itu memiliki nilai pasar (market value) hingga Rp4,5 miliar (300 ribu Euro) per 27 Desember 2019. Sebelumnya Osvaldo memiliki harga hingga Rp3,3 miliar (225 ribu Euro) per 22 Desember 2018.