INDOSPORT.COM - Rekrutan anyar Manchester United, Odion Ighalo mengaku gajinya rela dipotong asalkan ia bisa bermain membela klub Liga Inggris.
Pada deadline day bursa transfer Januari 2020 lalu, Manchester United dinilai mengambil langkah mengejutkan untuk mengontrak Odion Ighalo dari klub China, Shanghai Shenhua.
Manchester United sukses merekrut Ighalo dengan status pinjaman dengan opsi pembelian di akhir musim. Demi mendatangkan Ighalo, The Red Devils dikabarkan harus mengalahkan Tottenham Hotspur dan Inter Milan yang juga memiliki minat.
Akan tetapi, Manchester United lebih beruntung karena Ighalo sendiri akhirnya memilih pindah ke klub yang bermarkas di Old Trafford tersebut, meski ia tahu gajinya bakal dipotong.
Ighalo juga menceritakan bahwa ia mengaku tak tidur semalaman saat agennya mengabarkan bahwa ada tawaran yang datang dari Manchester United kepadanya.
"Beberapa klub telah menunjukkan minat dan saya berkata 'tolong pilih saja Man United, jika itu mungkin terjadi. Kemudian jam 11 malam di Shanghai, agen saya menelpon bahwa Man United ingin melakukan kesepakatan dan saya langsung bangun untuk mencari penerjamah dan menemui direktur klub (Shanghai Shenhua)," ucap Ighalo dikutip dari Sky Sports.
Setelah itu, Ighalo pun mulai berbicara dan berdiskusi dengan klubnya untuk kemungkinan transfer ini. Ia menambahkan dalam diskusinya tersebut, Ighalo menegaskan bahwa gajinya ikhlas untuk dipotong agar dirinya bisa bermain dengan klub impiannya.
"Agen saya bilang kamu akan mendapat potongan gaji jika pindah ke Man United. Saya bilang tak peduli dan segera buat kesepakatan itu terjadi. Saya ingin pergi ke Man United, saya tidak peduli potongan gaji," tambahnya.
Sementara itu, Odion Ighalo sendiri bukan pemain yang asing di Liga Inggris. Sebelumnya, ia bermain bersama Watford dan Januari 2017 ia akhirnya hijrah ke China. Pada akhirnya, kini Ighalo adalah bagian dalam skuat Manchester United.