Liga Indonesia

Rohim Kembali, Begini Jawaban Sahari Gultom Perihal Kiper Utama PSMS

Kamis, 6 Februari 2020 19:14 WIB
Penulis: Aldi Aulia Anwar | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
PSMS Medan akhirnya telah mendapatkan kiper ketiga mereka untuk mengarungi ketatnya Liga 2 2020 yang akan mulai kick-off pertengahan Maret mendatang. Copyright: © Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
PSMS Medan akhirnya telah mendapatkan kiper ketiga mereka untuk mengarungi ketatnya Liga 2 2020 yang akan mulai kick-off pertengahan Maret mendatang.

INDOSPORT.COM - PSMS Medan akhirnya telah mendapatkan kiper ketiga mereka untuk mengarungi ketatnya Liga 2 2020 yang akan mulai kick-off pertengahan Maret mendatang.

Tim berjuluk Ayam Kinantan itu resmi memulangkan kembali mantan kiper mereka, Abdul Rohim, setelah diperkenalkan ke publik awal pekan ini.

Sebelumnya PSMS sudah mengikat kontrak dua kiper yakni Herlian Arif Laksono dan kiper muda Timnas Indonesia U-19, Muhammad Adi Satryo.

Dengan memiliki skuat penjaga gawang yang sepadan, pelatih kiper PSMS, Sahari Gultom, mengaku tidak ada menganakemaskan ketiganya untuk menjadi kiper utama.

"Ketiga kiper yang sudah dikontrak semuanya memiliki peluang untuk jadi kiper utama. Siapapun yang nantinya main mereka siap dan bisa menerima kepercayaan saya," kata Sahari, Kamis (6/2/2020).

Pria yang juga menjadi bagian di skuat Timnas U-19 ini berpesan kepada ketiga kipernya untuk dapat memberikan kinerja yang baik jika ingin mendapat tempat tim inti di setiap laga PSMS.

"Intinya (jadi kiper utama) mereka harus bisa memberikan yang terbaik selama latihan. Sebab ketiganya memiliki peluang tersebut," ungkapnya.

"Rohim banyak pengalamannya bersama PSMS sebelumnya, Herlian juga bagus di Liga 2. Adi Satryo merupakan kiper muda aset PSMS dan Indonesia serta memiliki kemampuan untuk bersaing menjadi kiper utama PSMS," tambahnya.

Ketika disinggung peluang menggunakan empat kiper, menilik Adi Satryo berpeluang besar lebih banyak ke Timnas U-19, Sahari menyebut peluang tersebut ada dan mengembalikannya ke pihak manajemen.

"Itu tak masalah (opsi empat kiper), tergantung manajemen. Tapi peluang untuk empat kiper itu pasti ada," tutup eks pria yang akrab disapa Ucok ini.

Sebagaimana diketahui, Sahari dan Adi Satryo baru beberapa hari kembali gabung dengan PSMS, setelah tiga pekan lamanya mengikuti agenda bersama Timnas Indonesia  U-19.