Liga Indonesia

Terkuak Alasan Persebaya Gantikan Bali United di Laga Pembuka Liga 1 2020

Kamis, 6 Februari 2020 14:10 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Herry Ibrahim
© INDOSPORT/Zainal Hasan
Direktur PT LIB, Cucu Soemantri (tengah) bersama para pengurus PT LIB melakukan pertemuan membahasa kompetisi Liga 1 musim 2020. Copyright: © INDOSPORT/Zainal Hasan
Direktur PT LIB, Cucu Soemantri (tengah) bersama para pengurus PT LIB melakukan pertemuan membahasa kompetisi Liga 1 musim 2020.

INDOSPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 sudah mengeluarkan draft jadwal Liga 1 musim 2020. Dalam draft tersebut, laga perdana akan mempertemukan Persebaya Surabaya menjamu Persik Kediri.

Laga ini dijadwalkan berlangsung pada 29 Februari mendatang di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) markas dari Persebaya Surabaya. Penunjukkan laga Bajul Ijo menjamu Persik Kediri sebagai laga pembuka Liga 1 2020 memiliki alasan tersendiri.

Diutarakan oleh Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru, Cucu Soemantri bahwa hal ini tak lepas dari padatnya jadwal Bali United sebagai jawara musim lalu. Memang awalnya PT LIB menginginkan laga Bali United menjamu Persik Kediri sebagai laga pembuka Liga 1 musim 2020.

Hal ini tak lepas karena Bali United sebagai jawara Liga 1 musim 2019 dan Persik Kediri sebagai jawara Liga 2 musim 2019.

"Tadinya kami mau pertemukan yang promosi ke Liga 1 bertemu dengan juara Liga 1. Tadinya Persik lawan Bali United di Bali," buka Cucu. 

"Tetapi Bali United tak siap karena bermain di Piala AFC. Sehingga mereka menyarankan kami tidak menjadi laga pembuka," jelas Cucu. 

Dengan situasi ini, Cucu menjelaskan akhirnya LIB mengambil keputusan mengambil runner up Liga 2019 yakni Persebaya Surabaya mengisi sklot Bali United sebagai laga pembuka.

"Sehingga posisi kedua Persebaya. Mudah-mudahan itu berjalan optimal," tukas Cucu.

Bila menelisik pembukaan Liga 1 edisi sebelumnya yakni laga antara PSS Sleman dan Arema FC memang laga antar juara. Yakni PSS Sleman sebagai jawara Liga 2 dan Arema FC sebagai jawara Piala Presiden 2019.