Liga Indonesia

Banyak Penolakan, Wakil Ketum PSSI Tegaskan Klub Liga 1 Wajib Lepas Pemain ke Timnas Indonesia

Kamis, 13 Februari 2020 19:41 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Lanjar Wiratri
© PT Liga Indonesia Baru (LIB)
Menimbulkan polemik karena ada rasa keberatan dari klub untuk melepas pemainnya, wakil Ketum PSSI pun menegaskan setiap klub Liga 1 wajib melepas pemain ke Timnas Indonesia. Copyright: © PT Liga Indonesia Baru (LIB)
Menimbulkan polemik karena ada rasa keberatan dari klub untuk melepas pemainnya, wakil Ketum PSSI pun menegaskan setiap klub Liga 1 wajib melepas pemain ke Timnas Indonesia.

INDOSPORT.COM - Sebanyak 34 pemain dipanggil manajer Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, untuk mengikuti pemusatan latihan kali ini. Menimbulkan polemik karena ada rasa keberatan dari klub untuk melepas pemainnya, wakil Ketum PSSI pun menegaskan setiap klub Liga 1 wajib melepas pemain ke Timnas.

Sebut saja Bali United melalui pelatihnya Stefano Cugurra Teco yang keberatan melepas enam pemainnya. Keenam pemain Bali United yang dipanggil adalah Nadeo Arga Winata, Gavin Kwan Adsit, Stefano Lilipaly, Ilija Spasojevic, Lerby Eliandry, dan Irfan Jauhari.

Keberatan tersebut lantaran Bali United sedang berjuang di penyisihan grup Piala AFC 2020. Serdadu Tridatu jadi klub terbanyak yang pemainnya dipanggil dalam pemusatan latihan ini.
  
Menanggapi keberatan beberapa klub melepas pemainnya ke Timnas Indonesia, Wakil Ketua Umum PSSI, Cucu Somantri buka suara. Cucu menyebut kebutuhan untuk membela negara wajib hukumnya sehingga klub wajib melepas pemainnya yang dibutuhkan negara.

"Timnas itu kebutuhan negara. Satu klub kalau dipanggil 10 orang ya itu panggilan merah putih. Kalau menghalangi (klub) tidak punya rasa nasionalisme," kata Cucu.

Cucu menambahkan, Shin Tae-yong saat ini tengah bekerja keras untuk menyeleksi pemain Timnas Indonesia. Setidaknya Shin ingin meraih hasil maksimal saat Timnas Indonesia berlaga di laga lanjutan kulaifikasi Piala Dunia 2022 Qatar.

"Shin (Tae-yong) sedang seleksi pemain kita. Walau bisa dikatakan tak ada harapan untuk maju ke putaran berikutnya. Paling tidak jangan memalukan, sehingga angkat moral junior-juniornya. Intinya itu filosofinya. itu yang terpenting. Shin bekerja keras, evaluasi, tingkatkan disiplin karakter," tambah Cucu.

Seperti diketahui Timnas Indonesia bersiap melakoni laga lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Thailand dan Uni Emirat Arab.