Liga Indonesia

Mengintip Prestasi 5 Pelatih Asing yang Tangani Klub Liga 2 2020

Senin, 9 Maret 2020 13:15 WIB
Penulis: Tiyo Bayu Nugroho | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Galang Kurniawan/INDOSPORT
Tak ada salahnya untuk mengintip prestasi dari 5 pelatih asing yang tangani klub Liga 2 2020. Bagaimana kira-kira? Simak. Copyright: © Galang Kurniawan/INDOSPORT
Tak ada salahnya untuk mengintip prestasi dari 5 pelatih asing yang tangani klub Liga 2 2020. Bagaimana kira-kira? Simak.

INDOSPORT.COM - Tak ada salahnya untuk mengintip prestasi dari 5 pelatih asing yang tangani klub Liga 2 2020. Bagaimana kira-kira? Simak.

Kompetisi Liga 2 bakal bergulir pada 14 Maret 2020 mendatang. Bahkan langsung mempertemukan Persiba Balikpapan vs Kalteng Putra.

Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Cucu Sumantri di Hotel Four Point, Jakarta kepada para pewarta.

"Laga pembukaan insyaAllah dilaksanakan di Balikpapan pada tanggal 14 antara Persiba melawan Kalteng Putra," ujar Cucu, Jumat (06/03/20).

Meski begitu, 24 klub sejauh ini telah melakukan segala persiapan mulai dari pembenahan stadion, mencari pemain yang pas, hingga mendatangkan pelatih.

Menariknya, pagelaran Liga 2 (sejak 2017) selalu ada yang memakai jasa pelatih asing. Penunjukan mereka bukan tanpa sebab dari masing-masing manajemen.

Pasalnya pelatih asing kemungkinan dinilai memiliki kemampuan yang lebih apik untuk meracik skema dan memuluskan target manajemen naik kasta.

Bahkan pada 2020 saja sudah ada lima pelatih asing yang menukangi beberapa klub Liga 2. Sebagian dari mereka baru akan mencicipi ketatnya Liga 2.

Lantas bagaimana prestasi dari masing-masing pelatih asing ini? Berikut datanya.

1. Rafael Berges Martin

© Ian Setiawan/INDOSPORT
Pelatih Mitra Kukar, Rafael Berges Marin Copyright: Ian Setiawan/INDOSPORTMantan pelatih Mitra Kukar, Rafael Berges Martin.

Pelatih asal Spanyol Rafael Berges telah resmi menangani peserta Liga 2 2020 Badak Lampung FC. Bahkan dirinya telah melakukan segala pembenahan sebelum kompetisi bergulir.

Indonesia bukan tempat yang asing bagi Rafael Berges. Karena sudah hampir dua musim menangani Mitra Kukar sejak 2018 (kala di Liga 1 dan 2).

Prestasi Berges sejauh menjadi pelatih tampaknya belum ada. Namun ketika masih menjadi pemain sepak bola, Berges sempat meraih medali emas di Olimpiade 1992 (musim panas) bersama Timnas Spanyol U-23.

2. Angel Alfredo Vera

© Twitter/@persibadaily
Pelatih asal Argentina Angel Alfredo Vera (kiri) dan Pemilik Persiba Balikpapan Gede Widiade (kanan). Copyright: Twitter/@persibadailyPelatih asal Argentina Angel Alfredo Vera (kiri) dan Pemilik Persiba Balikpapan Gede Widiade (kanan).

Kemudian ada salah satu pelatih yang sangat akrab dengan dunia sepak bola Indonesia, yakni Angel Alfredo Vera. Pria kelahiran 47 tahun ini berasal dari Argentina.

Sederet klub sempat dilatih oleh Alfredo mulai dari Persela, Gresik United, Borneo FC U-21, Persipura, Persebaya, Sriwijaya FC, Bhayangkara FC, sampai kini Persiba Balikpapan (Liga 2).

Prestasi Alfredo kala menjadi pelatih ialah membawa Persipura juara ISC A 2016 dan Persebaya merengkuh Liga 2 2017. Kala menjadi pemain sempat merasakan gelar bersama CD Olmedo (2000) dan LDU Quito (2001).

3. Juan Marcelo Cirelli

© Instagram/@juanmarcelocirelli
Diego Forlan (kiri) dan Juan Marcelo Cirelli (kanan). Copyright: Instagram/@juanmarcelocirelliDiego Forlan (kiri) dan Juan Marcelo Cirelli (kanan).

Kemudian ada pelatih berusia 35 tahun asal Argentina lainnya dalam sosok Juan Marcelo Cirelli. Pria dengan tinggi 183 cm ini resmi menukangi klub Liga 2 2020 PSBS Biak.

Ini menjadi karier awalnnya menangani klub sepak bola Indonesia, termasuk PSBS yang memilih pelatih asing kala berlaga di Liga 2.

Sejauh ini Marcelo Cirelli belum menorehkan prestasi apapun kala menangani klub ataupun semasa menjadi pemain sepak bola profesional.

4. Raja Isa bin Raja Akram Shah

© Instagram @persikabo.id
Raja Isa berharap mendapatkan pemain yang bisa loyal di Persikabo. Copyright: Instagram @persikabo.idRaja Isa, mantan pelatih Persikabo Bogor.

Selanjutnya ada pelatih kelahiran Ampang, Selangor, Malaysia 54 tahun, yakni Raja Isa bin Raja Akram Shah yang kini menangani klub Liga 2 2020 PSPS Riau.

Raja Isa telah dipercaya kembali oleh manajemen PSPS untuk membawa klub tersebut berprestasi pada musim ini. Pada musim 2019 lalu, PSPS finis diposisi ke9 dengan mengoleksi 26 poin.

Sejauh ini prestasi Raja Isa di dunia sepak bola ialah kala menangani Persipura (2007-08), di mana Mutiara Hitam hanya menjadi runner up Copa Indonesia usai kalah adu penalti dengan Sriwijaya FC.

5. Eduardo Filipe Arroja Almeida

© Ian Setiawan/INDOSPORT
Preskon Pelatih Semen Padang, Eduardo Almeida dan pemain Dedi Gusmawan. Copyright: Ian Setiawan/INDOSPORTPreskon Pelatih Semen Padang, Eduardo Almeida dan pemain Dedi Gusmawan.

Terakhir ada pelatih kelahiran Lisbon, Portugal berusia 41 tahun, yakni Eduardo Almeida. Dirinya masih mendapat kesempatan untuk menangani klub Liga 2 2020 Semen Padang.

Eduardo Almeida akan menjalani debut perdana di kasta kedua sepak bola Indonesia, usai sebelumnya sempat melatih di pentas Liga 1 2019 lalu.

Prestasi Almeida sejauh ini ialah sukses mengantarkan klub South China AA (Hong Kong) meraih gelar Hong Kong Champion dan Hong Kong Cup Winner (2007-08) tetapi sebagai asisten pelatih saja.