Liga Indonesia

Klub Lain Berhenti karena Virus Corona, Kalteng Putra Malah Tetap Geber Latihan dan Uji Coba

Selasa, 24 Maret 2020 12:43 WIB
Penulis: Martini | Editor: Lanjar Wiratri
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Jika sejumlah klub Liga 1 dan Liga 2 sudah membubarkan pemain karena ketidakpastian kompetisi, beda halnya dengan Kalteng Putra yang masih aktif berlatih di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya. Bahkan, skuat berjuluk Laskar Isen Mulang itu sudah mengagendakan laga uji coba.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengumumkan jika kompetisi Liga 1 dan Liga 2 harus ditunda hingga batas waktu yang belum ditentukan, akibat pandemi virus Corona atau Covid-19 yang melanda Tanah Air, dan belum memungkinkan untuk menggelar acara publik seperti pertandingan sepak bola.

Namun, kekalahan Kalteng Putra di laga perdana Liga 2 melawan Persiba Balikpapan, Sabtu (14/03/20) lalu, menyisakan banyak evaluasi bagi pelatih Eko Tamamie. Maka, ia pun tetap menggelar latihan secara tertutup, dan mengagendakan laga uji coba dengan salah satu tim Liga 1, yakni Barito Putera.

"Kami memang sudah ada berkomunikasi untuk melaksanakan pertandingan uji coba, guna mengisi libur kompetisi akibat virus Corona atau Covid-19,” ucap Eko Tamamie, seperti dilansir dari laman Kalteng Pos, Senin (23/03/20).

"Kalau ada kabar baik, saling sepakat untuk pertandingan uji coba ini, maka kami tinggal mengikuti saja apakah Kalteng Putra yang ke markas Barito Putera, atau sebaliknya tim lawan yang akan bermain di kandang kami,” tambahnya.

Uji coba menghadapi tim Liga 1, diakui Eko Tamamie sebagai tantangan bagi lini pertahanan dan penjaga gawang Kalteng Putra. Sebab, Barito Putera sendiri memiliki sejumlah pemain berkualitas di lini serang, termasuk duet striker asing, Aleksandar Rakic dan Yashir Islame Pinto.

"Tujuan dari pertandingan, untuk mengetahui seberapa solid kekuatan lini belakang dan komunikasi antara pemain belakang dan penjaga gawang. Pasca pertandingan pembuka Liga 2 Indonesia, komunikasi antara lini belakang dan penjaga gawang masih terlihat kurang,” pungkasnya.