Liga Inggris

Kisah Pep Guardiola yang Rela Tempuh 8000Km Demi Berguru ke Pelatih Kasta Kedua Inggris

Sabtu, 28 Maret 2020 13:09 WIB
Penulis: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya | Editor: Yohanes Ishak
© Chris Brunskill/GettyImages
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, diketahui pernah menempuh jarak 8000 km demi menemui Marcelo Bielsa untuk menjadi juru taktik sukses Copyright: © Chris Brunskill/GettyImages
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, diketahui pernah menempuh jarak 8000 km demi menemui Marcelo Bielsa untuk menjadi juru taktik sukses

INDOSPORT.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, diam-diam memiliki kisah penting dalam perjalanannya menjadi seorang juru taktik. Bahkan untuk mewujudkannya, ia rela bepergian hingga 8000km demi menemui sang mentor, Marcelo Bielsa.

Mengutip dari Daily Mail, Guardiola pada usia 32 tahun disebut telah memikirkan masa depannya. Ia yang kala itu berseragam AS Roma, diminta oleh Gabriel Batistuta untuk pergi ke sosok Bielsa agar mampu menjadi pelatih sukses.

Ucapan rekannya tersebut pun diterima oleh Pep Guardiola. Namun baru tiga tahun kemudian ia mampu bertemu dengan Marcelo Bielsa. Kala itu, pelatih asal Spanyol ini bermain bagi Dorados de Sinaloa di Meksiko.

Mengetahui Bielsa tengah absen dari hiruk pikuk sepak bola dan hidup tenang di Argentina, Guardiola pun mengambil langkah ekstrem. Ia menempuh jarak 8000km untuk bertemu mentornya yang ia sebut pelatih terbaik di dunia.

Dalam perjalanannya, Guardiola ditemani oleh David Trueba, seorang novelist. Sosok Trueba lah yang membantunya berbincang-bincang dengan Bielsa yang saat ini bertugas sebagai pelatih tim kasta kedua Liga Inggris, Leeds United.

Perbincangan tersebut membuka pola pikir Guardiola. Hingga pada akhirnya tak perlu waktu lama, dirinya mengambil pekerjaan di Barcelona. Pelajaran dari Bielsa pun masih diterapkannya hingga saat ini menjadi pelatih Manchester City.

Hal tersebut terlihat dari kebiasaan Pep Guardiola dan Marcelo Bielsa yang tak mau melakukan wawancara eksklusif dan memilih konferensi pers sebagai jembatan ke media. Menarik jika dinanti, bagaimana jika keduanya bertemu saat Leeds United promosi ke Liga Inggris dan berhadapan dengan Manchester City.