INDOSPORT.COM - Saddil Ramdani dikabarkan terlibat kasus penganiayaan di Kendari dan sudah dilaporkan ke polisi. Manajer Bhayangkara FC pun buka suara.
Kabar kurang sedap datang dari penggawa klub Liga 1 2020 Bhayangkara FC, Saddil Ramdani. Dia disebut terlibat dalam sebuah kasus penganiayaan di kampung halamannya, Kendari.
Atas menyeruaknya kabar tersebut, Bhayangkara FC selaku klub empunya Saddil pun buka suara melalui keterangan manajer I Nyoman Yogi Hermawan.
Namun, Nyoman Yogi tak membenarkan atau menyanggah bahwa apa yang dikabarkan mengenai Saddil. Dia akan lebih dulu memastikannya langsung ke Kendari.
"Sedang kami cek dugaan kasus ini ke Kendari. Saat ini, posisi semua pemain Bhayangkara FC tengah diliburkan," terang Nyoman Yogi kepada wartawan.
Kabar mengenai keterlibatan Saddil Ramdani dalam kasus penganiayaan itu sendiri muncul setelah adanya laporan ke Polres Kendari, Sabtu (28/3/20), oleh pelapor bernama Irwan.
Dalam Surat Tanda Penerimaan Laporan (STPL) Nomor 109/III/2020/Res Kendari, Saddil Ramdani disangka menganiaya dan mengeroyok kerabat pelapor hingga korban mengalami robek di bagian kanan kepala dan luka di sekitar bibir.
Kejadian tersebut sendiri dilaporkan terjadi di Jalan Chairil Anwar, Kelurahan Wuawua, Kecamatan Wuawua, Kota Kendari, Jumat (27/3/20), malam.
Bila benar apa yang dilaporkan itu kejadian, Saddil Ramdani ibarat mengulang perangai kala masih membela Persela Lamongan periode 2018. Dia sempat juga dilaporkan ke polisi dengan tuduhan menganiaya pacarnya sendiri.