Liga Indonesia

Starting XI Dream Team Pesepak Bola Asal Jawa Barat

Sabtu, 11 April 2020 13:33 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Yohanes Ishak
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Gelandang klub Liga 1, Madura United, Asep Berlian. Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Gelandang klub Liga 1, Madura United, Asep Berlian.
Tengah

Selanjutnya di posisi gelandang, ada nama Dedi Kusnandar, Asep Berlian, Erwin Ramdani. Ketiga pemain ini sering menjadi andalan di timnya masing-masing dan sudah memiliki pengalaman di sepak bola Indonesia. 

Dedi Kusnandar saat ini bermain untuk Persib, sebelumnya ia sempat menjadi pemain terbaik ISL U-21 2008 dan membawa Pelita Jaya U-21. Dado sapaan akrabnya, bergabung dengan Pelita Jaya, Arema Indonesia, Persebaya Surabaya, Persib Bandung. 

Selain tim lokal, Dado sempat merasakan atmosfer sepak bola Malaysia di musim 2016 dengan memperkuat Sabah FA. Ia juga sempat berkostum Timnas U-18 dan di Timnas U-23 sempat menjabat sebagai kapten, pada Asian Games 2014. 

Asep Berlian sempat memperkuat tim sepak bola Jawa Barat pada PON 2012, kemudian bermain untuk Persik Kediri, Persebaya dan saat ini pemain asal Bogor ini menjadi salah satu gelandang andalan Madura United serta mendapat kesempatan TC bersama Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-young. 

Erwin Ramdani merupakan pemain Persib, sebelumnya ia menimba ilmu sepak bola di SSB UNI kemudian memperkuat Persib U-21. Pria yang juga prajurit aktif TNI, melanjutkan karirnya di PSGC Ciamis pada 2014 setahun berikutnya begabung dengan PS TNI, PSMS Medan dan memperkuat Maung Bandung sejak musim 2019. 

Depan 

Febri Haryadi memulai kiprahnya bersama Persib di turnamen Piala Jenderal Sudirman pada tahun 2015. Penampilan perdana Febri bersama Persib sangat memukau. Febri langsung mencetak gol di laga perdananya melawan Persela Lamongan.

Hingga saat ini, Febri sudah lima musim membela Persib Bandung. Meski pelatih terus berganti, Febri tetap dapat kepercayaan starting eleven Maung Bandung dan sudah bermain sebanyak 5.651 menit.

Bow sapaan akrabnya sudah mencetak total 14 gol bagi Persib, gol terbanyak dicetak pada musim 2019 dengan 9 gol dan 5 assist. Selian itu, ia juga sering dipanggil memperkuat Timnas Indonesia.

Atep saat ini bermain untuk tim Liga 2 2020 PSKC Cimahi, sebelumnya pemain asal Cianjur ini menimba ilmu sepak bola di SSB UNI (PS UNI) dan bergabung di Persib U-18 serta sempat memperkuat Timnas.

© Arif Rahman/INDOSPORT
Atep dan Tantan resmi diperkenalkan tim PSKC Cimahi sebagai pemain anyarnya untuk mengarungi kompetisi Liga 2 2020 pada saat launching tim dan jersey di Stadion Sangkuriang, Kota Cimahi, Minggu (08/03/2020). Copyright: Arif Rahman/INDOSPORTAtep  (kiri) saat diperkenalkan tim  Liga 2, PSKC Cimahi.

Meski sudah tidak muda lagi, pemain yang lahir 34 tahun silam ini  penuh pengalaman di sepak bola Indonesia. Ia sempat memperkuat tim ibukota, Persija Jakarta selama empat tahun.

Setelah itu, Atep kembali ke Bandung dan memperkuat Maung Bandung selama kurang lebih sepuluh tahun, terhitung mulai dari tahun 2008 sampai 2018 serta berhasil mempersembahkan gelar juara ISL 2014 dan Piala Presiden 2015.

Memasuki musim 2019, manajemen Persib tidak memperpanjang kontrak mantan kapten tim Maung Bandung ini, sehingga ia memutuskan bergabung dengan Mitra Kukar di Liga 2 2019.

Jajang Mulyana, merupakan pemain Bhayangkara FC dan sering dipasang sebagai bek. Namun, sang pemain merupakan seorang stiker sejak mengawali karirnya di sepak bola.

Sebelum memperkuat Bhayangkara FC, pemain berusia 31 tahun ini menimba ilmu di SSB UNI dan lanjut gabung Persib U-18, Pelita Jaya, dipinjamkan ke tim asal Brasil  Boavista. Kemudian Siriwija FC, Mitra Kukar mengoleksi 22 gol, Borneo FC dan Bhayangkara FC.

Bersama Bhayangkara FC, ia sering dipasang sebagai bek. Meski begitu, selama di Bhayangkara Jamul sudah mengoleksi 3 gol dan turut mempersembahkan gelar juara Liga 1 2017. Sedangkan di timnas, Jajang Mulyana mulai masuk skuad timnas Indonesia U-21 dan U-23 sejak tahun 2006-2011.

Selain 11 pemain tersebut, masih banyak pilar asal Jawa Barat yang potensial. Sehingga, Jawa Barat tidak akan kehabisan stok pemain berkualitas untuk tim yang berlaga di Liga 1 maupun Liga 2 serta Timnas. 

© Grafis: Yanto/INDOSPORT
Starting XI Jawa Barat di Liga 1. Copyright: Grafis: Yanto/INDOSPORTStarting XI Jawa Barat di Liga 1.