Liga Spanyol

Kekurangan Lini Tengah, Ini Alasan Liverpool Wajib Pulangkan Coutinho dari Barcelona

Selasa, 14 April 2020 19:35 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Arum Kusuma Dewi
© John Powell/Liverpool FC via Getty Images
Liverpool kekurangan lini tengah, ini alasan Philippe Coutinho wajib direbut dari Barcelona. Copyright: © John Powell/Liverpool FC via Getty Images
Liverpool kekurangan lini tengah, ini alasan Philippe Coutinho wajib direbut dari Barcelona.

INDOSPORT.COM - Disia-siakan raksasa LaLiga Spanyol, Barcelona, Philippe Coutinho buka peluang pulang ke Liverpool. Ada alasan khusus mengapa mantan klubnya itu wajib datangkan sang gelandang.

Hal tersebut terungkap oleh legenda Liverpool, Phil Thompson, yang berharap Coutinho kembali merumput di Anfield. Baginya sang playmaker merupakan pemain jenius dan kreatif ketika berada di lapangan.

Thompson beralasan jika Liverpool saat ini cukup kesulitan menjalani berbagai pertandingan karena kurangnya gelandang demi penuhi lini tengah. Kehadiran Coutinho pun lantas bisa menjadi kunci keseimbangan formasi tim.

"Jika mereka (Liverpool) nampak membutuhkan jasa gelandang kreatif, maka mereka wajib pulangkan Coutinho. Saya pikir dia bakal menjadi jantung utama tim karena miliki kemampuan bermain jenius dan kreatif," ucap Thompson dilansir laman Goal.

"Dia masih tidak terlalu tua dan saya pikir dia wajib datang kembali. Mungkin ini tidak akan terjadi tapi seorang pemain kreatif bisa memperkuat garis depan tiga pemain tim dan berikan keseimbangan," tutupnya.

Ucapan Thompson akan kehebatan Coutinho memang cukup beralasan. Pasalnya sang playmaker Timnas Brasil ini memiliki julukan Penyihir Cilik karena keterampilan tekniknya di lapangan.

Selama lima tahun masa baktinya, Coutinho sudah menyumbang 54 gol dan 45 assists dalam 201 laga bersama Liverpool. Sayang 2018, jalinan kerja sama mereka harus berakhir ketika Barcelona menyetorkan dana 160 juta euro (Rp2,7 triliun).

Beralih ke Barcelona, performa Coutinho di LaLiga Spanyol nampak kurang memuaskan sehingga ditendang ke Bayern Munchen. Merasa masa depannya terombang-ambing, bintang berusia 27 tahun ini sempat menyesal tinggalkan Liverpool.