Liga Indonesia

Gelandang Persita Cerita Situasi Mencekam di Bosnia Selama Corona

Senin, 27 April 2020 20:16 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Bobby Abdullah/Media Persita
Eldar Hasanovic, pemain Persita Tangerang. Copyright: © Bobby Abdullah/Media Persita
Eldar Hasanovic, pemain Persita Tangerang.

INDOSPORT.COM - Gelandang asing Persita Tangerang, Eldar Hasanovic memilih tidak pulang kampung, ke Bosnia meski Liga Indonesia diliburkan selama pandemi virus corona. Ia pun berbagi cerita soal situasi di negaranya, berdasarkan informasi dari keluarganya.

Eldar mengatakan, situasi di Bosnia sempat pelik karena pemerintah memberlakukan aturan ketat. Anak muda di bawah 18 tahun dan orang tua di atas 65 tahun dilarang melakukan kegiatan di luar rumah untuk menghindari penyebaran virus corona.

"Di Bosnia, situasinya cukup sulit. Semuanya ditutup, semua orang harus tinggal di rumah. Anak muda di bawah 18 tahun dan orang tua di atas 65 tahun tidak boleh pergi keluar rumah," ujarnya.

"Di sana juga berlaku jam malam, setelah pukul 18:00 malam (waktu abosnia) hingga pukul 05:00 pagi, tidak boleh ada yang keluar," imbuh Eldar.

Akan tetapi, aturan ketat tersebut mulai dilonggarkan dalam beberapa hari terakhir. Laporan The New York Times menjelaskan, orang yang berusia di atas 65 diizinkan keluar rumah hanya mulai pukul 09.00 hingga 13.00 hanya pada hari Senin, Rabu, dan Jumat. 

Lalu untuk anak muda di bawah 18 tahun boleh keluar pada hari Selasa, Kamis, dan Sabtu pada pukul 14:00 hingga 20:00 waktu setempat.

Selain itu, Eldar juga bercerita soal gempa yang sempat melanda Kroasia beberapa waktu lalu. Meski jaraknya dekat dengan Bosnia, gempa tersebut tidak mengakibatkan kekacauan di negaranya.

"Gempa terjadi di Kroasia, memang dekat dengan Bosnia, tapi tidak terasa di sana," tuturnya.

Selama Liga 1 2020 vakum, Eldar tidak memiliki banyak kegiatan, karena mengikuti imbauan pemerintah untuk karantina mandiri  Pemain 29 tahun itu kemudian menghabiskan waktu dengan latihan, menonton film, menelepon keluarganya dan memesan beberapa makanan lewat aplikasi online.