Liga Champions

Hancurkan Barcelona, Andy Robertson Akui Jadi Suka Lionel Messi

Selasa, 28 April 2020 10:01 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Lanjar Wiratri
© Daily Express
Bek Liverpool, Andy Robertson akui suka dengan Lionel Messi setelah Liverpool hancurkan Barcelona di Liga Champions. Copyright: © Daily Express
Bek Liverpool, Andy Robertson akui suka dengan Lionel Messi setelah Liverpool hancurkan Barcelona di Liga Champions.

INDOSPORT.COM - Kejadian bersejarah sempat terjadi di Liga Champions 2018-2019 ketika Liverpool mampu menang comeback atas Barcelona di leg dua. Tak ada yang menyangka hal itu membuat Andy Robertson jatuh cinta dengan Lionel Messi.

Selaku pemain bertahan Liverpool, Robertson memiliki kewajiban menahan laju Messi ketika menjamu Barcelona di Anfield. Leg pertama kompetisi kasta atas Eropa tergolong menyakitkan setelah Blaugrana memimpin tiga gol.

Akan tetapi pada akhirnya Liverpool justru mampu membalikkan keadaan dengan cara membungkam tim tamu dengan berondong empat gol. Agregat skor lantas berakhir dengan skor 4-3 yang membuat Barcelona tersingkir dan The Reds pada akhirnya keluar sebagai juara Liga Champions.

Robertson menjadi sosok penting yang sukses mengalahkan Messi saat itu hingga tak bisa lagi memberikan kesempatan Barcelona untuk menang. Setelah bersaing dengan sang kapten Blaugrana, bek berusia 26 tahun itu merasa senang luar biasa.

"Saya suka bermain melawan dia (Messi). Rekan-rekan saya tidak memberikan banyak rasa terima kasih, tapi setelah laga itu saya pikir mereka sudah melakukannya," ucap Robertson dilansir Daily Star.

Meski demikian ada suatu kejadian ketika Robertson melakukan tindakan tak patut ditiru dengan menyerang kepala Messi. Setelah lakukan aksi kasar itu, dirinya lantas mengungkapkan rasa penyesalan.

"Saya sempat melihat kembali aksi saya waktu itu dan melihat penyesalan ketika menyerang Messi. Saya senang telah membuat keajaiban dengan memenangkan Liverpool, tapi tetap saja ketika mengingat aksi pada Messi saya merasa malu," tambahnya.

Setelah menyingkirkan Barcelona, Liverpool langsung berhadapan dengan Tottenham Hotspur di final Liga Champions. Menangi laga dengan skor 2-0, Robertson beserta koleganya langsung meraih juara untuk keenam kalinya.