Liga Indonesia

Ironi Persab Brebes Jr: Vakum Setelah Juara Bersama Egy Maulana Vikri

Jumat, 1 Mei 2020 16:18 WIB
Penulis: Prabowo | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Persab Brebes Jr merayakan gelar juara Piala Soeratin 2016. Copyright: © Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Persab Brebes Jr merayakan gelar juara Piala Soeratin 2016.

INDOSPORT.COM - Masyarakat Kabupaten Brebes khususnya pencinta sepak bola di Kota Bawang tentu tak bisa melupakan momen 2016 silam. Saat itu, Persab Brebes Junior (Jr) jadi juara Piala Soeratin setelah mengalahkan Askot Balikpapan, 4-1 dalam final di Stadion Manahan, Solo, 10 Desember 2016.

Padahal sebelum itu, prestasi terbaik Persab Jr 'hanya' berada di lima besar nasional Piala Soeratin 1970-an. Gelar juara semakin lengkap setelah tim berjuluk Laskar Jaka Poleng itu juga dinobatkan sebagai tim fair play.

Skuat Persab Jr saat itu memang benar-benar mentereng. Betapa tidak, mereka mendapat gelontoran pemain dari Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Ragunan. Mulai Gianluca Pagliuca Rossy, Kadek Raditya Maheswara, Dedi Tri Maulana, Witan Sulaiman, hingga sang bintang Egy Maulana Vikri.

Berbekal penghuni Ragunan dan pemain potensial dari Brebes, mereka tampil superior. Tak jarang Persab Jr menang besar, termasuk menggulung PSN Nunukan Kalimantan Utara 13-1. Hanya Persis Solo Jr yang bisa memetik kemenangan saat unggul 2-1 dalam leg pertama final Jawa Tengah.

Egy Maulana lantas juga dinobatkan sebagai pemain terbaik ajang itu. Pemain yang kini memperkuat Lechia Gdansk juga menyabet gelar top scorer dengan 22 gol.

"Pasti punya kenangan bagus karena pernah juara. Juga menjadi jadi top score dan pemain terbaik," ungkap Egy jelang uji coba Timnas U-19 melawan Persis Solo di Stadion Manahan, 27 Mei 2018.

© Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Egy Maulana Vikri (kiri) saat membela Persab Brebes Jr. Copyright: Ronald Seger Prabowo/INDOSPORTEgy Maulana Vikri (kiri) saat membela Persab Brebes Jr.

Hanya saja, nasib Persab Jr justru bak terjun dari langit selepas menggenggam gelar juara. Ironis, sebagai juara bertahan mereka malah absen di edisi selanjutnya karena masalah anggaran.

Ketua Asprov PSSI Jateng saat itu, Johar Lin Eng masih berharap mereka tetap berkompetisi. Hanya saja, persoalan anggaran membuat langkah Persab Jr mengikuti ajang serupa tahun 2017 terkendala.

"Memang soal anggaran adalah masalah klasik. Kami berusaha mendorong agar tetap ikut, namun karena ini hak dari klub, kami serahkan seluruh keputusan kepada tim," ujar dia.

Vakumnya Persab Jr juga berlanjut ke edisi 2018 dan 2019 setelah mereka kembali tak ikut berkompetisi. Untuk Piala Soeratin musim 2020 mengingat kompetisi terhenti karena wabah Corona.

Daftar Peserta Piala Soeratin Jateng 2017:

PSIS Semarang, PSCS Cilacap, Persis Solo, Persijap Jepara, Persibat Batang, ISP Purworejo, Persikas Semarang, Persitema Temanggung, PSISra Sragen, Persiku Kudus, Persegal Kota Tegal, PPSM Magelang.

Daftar Peserta Piala Soeratin Jateng 2018: 

Persekap Kabupaten Pekalongan, Persiku Kudus, Persibat Batang, Persegal Kota Tegal, Persekat Kabupaten Tegal, PSIP Pemalang, Persipa Pati, Hati Beriman Salatiga, Persijap Jepara, BJL 2000 Terbang FC Semarang, Persik Kendal

Persipur Purwodadi, PSIK Klaten, PPSM Magelang, PSISra Sragen, PSISa Salatiga, ISP Purworejo, Persika Karanganyar, Persikama Kabupaten Magelang, Persibara Banjarnegara, Persis Muda Solo, PSCS Cilacap, Persitema Temanggung.

Daftar Peserta Piala Soeratin Jateng 2019:

Persijap Jepara, Persipur Purwodadi, Persekap Pekalongan, Persegal Kota Tegal, ISP Purworejo, PSIW Wonosobo, Persitema Temanggung, Persikama Kabupaten Magelang, Persik Kendal, PSD Demak, Persipa Pati, PSIR Rembang,

PSCS Cilacap, Persibas Banyumas, PSIK Klaten, Persibangga Purbalingga, Persiku Kudus, PSIS Semarang, PSIP Pemalang, Persibat Batang, Persis Muda GR Solo, Hati Beriman Salatiga, Persak Kebumen, PPSM Magelang.