INDOSPORT.COM - Pemain sepak bola Barcelona, Ivan Rakitic, dikabarkan mengajukan syarat tak logis terkait dirinya yang tengah jadi incaran dua raksasa Serie A Liga Italia, Inter Milan dan AC Milan.
Inter Milan menjadi klub yang terlebih dulu membidik gelandang Barcelona, Ivan Rakitic, pada bursa transfer pemain musim panas 2019 yang lalu. Namun, upaya mereka itu gagal lantaran sang pemain justru memilih memperjuangkan posisinya saat ini.
Setelah itu, AC Milan juga dikabarkan datang dalam perebutan pemain asal Swiss tersebut. Rencana mereka untuk memboyongnya ke San Siro berdasarkan keputusan klub mendepak Franck Kessie. Saat itu, Kessie jadi buruan Wolverhampton Wanderers.
Jadi rebutan dua klub besar Serie A Liga Italia harusnya membuat Rakitic senang, apalagi ia juga beberapa kali mengatakan kurang nyaman di Camp Nou. Akan tetapi, melansir dari laman Sempre Milan, Rakitic malah mengajukan satu syarat tak logis.
Dikabarkan, sosok berusia 32 tahun itu tak mau menurunkan tuntutan gaji tahunannya. Rakitic tetap bersikeras meminta upah 8 juta euro atau sekitar Rp132 miliar. Tentu, ini merupakan permintaan yang tak masuk akal mengingat usianya dan prestasinya yang tak terlalu menonjol.
Banyak yang meyakini bahwa hal ini akan membuat Inter dan Milan sama-sama mundur dari perburan pemain Timnas Kroasia itu. Namun, ada juga yang berpendapat bahwa ini hanyalah taktik Rakitic agar ia tak jadi incaran klub lain karena masih ingin bersama Barcelona.
Ivan Rakitic telah memperkuat Barcelona sejak 2014 yang lalu. Bersama klub sepak bola asal Spanyol tersebut, ia mencetak 34 gol dan menyumbang 41 assist dari total 299 pertandingan yang ia jalani di semua kompetisi.