Liga Italia

Masalah Formasi, Ini Alasan Mengejutkan Griezmann Tak Cocok di Inter

Minggu, 3 Mei 2020 16:13 WIB
Penulis: Edo Bramantio | Editor: Lanjar Wiratri
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Mantan pemain sepak bola Inter Milan, Francesco Colonnese, menganggap bahwa Antoine Griezmann dari Barcelona tidak akan cocok bermain dengan formasi 3-5-2 khas Nerazzurri karena hal ini.

Beberapa waktu yang lalu, Inter Milan sempat dirumorkan mengincar striker Barcelona yang bernama Antoine Griezmann. Itu sebagai bagian dari syarat mereka sudi melepas Lautaro Martinez ke klub Catalan di bursa transfer musim panas 2020.

Akan tetapi, melansir dari laman portal berita olahraga Sempre Inter, mantan bek Nerazzurri yang bernama Francesco Colonnese justru menganggap bahwa Griezmann tidak cocok dengan formasi 3-5-2 khas Antonio Conte.

"Saya mengenal Griezmann dengan sangat baik, karena saya selalu mengikuti perkembangan teman saya, (Diego) Simeone, di Atletico Madrid. Pada formasi 4-4-2, dia menjadi pemain yang sangat ideal. Dia bisa menjadi solusi. Griezmann mampu membuat perubahan di Spanyol," ujarnya.

"Namun, Italia adalah hal yang berbeda. Saya suka dia, tapi dia bukanlah second striker seperti yang diharapkan Conte. Dia bermain lebih lebar di Atletico, hampir seperti winger. Dia hebat dalam menciptakan ruang dan mencetak gol. Saya tidak yakin kalau dia cocok bermain di 3-5-2," pungkasnya.

Dari ucapannya itu, Colonnese menganggap bahwa Griezmann belum tentu cocok di skema 3-5-2 karena sudah terbiasa dengan 4-4-2. Disamping itu, ia juga bermain melebar. Sehingga, justru lebih cocok jika dipasang di sisi sayap seperti pada formasi 4-3-3 khas Barcelona.

Terlepas dari opininya itu, Inter Milan diduga tidak benar-benar tertarik untuk mendatangkan sang striker. Pasalnya, banyak yang meyakini bahwa klub Serie A Liga Italia itu sebenarnya hanya ingin mengantisipasi langkah Barcelona untuk mendapatkan Martinez.

Antoine Griezmann resmi bergabung Barcelona dari Atletico Madrid pada 12 Juli 2019 yang lalu. Bersama klub sepak bola Spanyol tersebut, ia mampu mencetak 14 gol dan menyumbang empat assists dari total 37 pertandingan yang ia jalani di semua kompetisi.