Liga Indonesia

Oktober Wacana Liga 2, Pelatih PSMS Komentari Format Kompetisi

Minggu, 7 Juni 2020 23:54 WIB
Penulis: Aldi Aulia Anwar | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Pelatih klub Liga 2, PSMS Medan, Philep Hansen, turut buka suara soal wacana Liga 2 yang kabarnya akan bergulir pada bulan Oktober. Copyright: © Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Pelatih klub Liga 2, PSMS Medan, Philep Hansen, turut buka suara soal wacana Liga 2 yang kabarnya akan bergulir pada bulan Oktober.

INDOSPORT.COM - Pelatih PSMS Medan di Liga 2 2020, Philep Hansen, menyambut baik wacana PSSI kembali menggulirkan kompetisi kasta kedua tersebut pada Oktober mendatang.

Sebagaimana diketahui, bahwa PSSI mengusulkan Liga 2 kembali bergulir Oktober nanti setelah sempat dihentikan sementara akibat pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia sejak Maret lalu sampai 29 Mei kemarin. Saat ini seluruh kompetisi masih ditangguhkan.

"Pasti kita sambut baik wacana ini, artinya kompetisi bakal jalan lagi. Kalau gak lanjut apa kata negara lain nanti. Apalagi tahun depan Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U-20," kata Philep, Minggu (07/06/20).

"Kita memang butuh kompetisi ini lanjut lagi. Kasihan juga pemain, kalau gak lanjut, gak bergaji mereka. Artinya semoga semua harapan kita bisa terwujud," lanjutnya.

Pelatih asal Pekanbaru, Riau, ini mengakui terkejut dengan usulan PSSI yang lain terkait kelanjutan Liga 2 musim ini. Salah satunya menerapkan home tournament dengan format setengah kompetisi.

Hal ini karena sebelumnya Liga 2 2020 telah menerapkan format kompetisi penuh dan telah menjalani laga pekan pertama sebelum liga dihentikan sementara.

"Jika begitu (format kompetisi baru lagi), berarti diulang lagi dari nih kah? Agak aneh saja. Tapi ya kita ikuti saja dari PSSI, karena memang memutar kompetisi itu tak gampang, apalagi di tengah kondisi seperti ini," ujarnya.

Tidak hanya itu, pelatih 51 tahun ini juga sedikit menyayangkan usulan PSSI lainnya yakni seluruh pertandingan dipusatkan di Jawa. 

"Artinya gak ada main di (stadion) Teladan lagi? Tentu pasti ada pengaruhnya, tapi kami siap saja siapa pun lawannya. Saya pikir mental para pemain PSMS ini kuat dan pantang menyerah dan saya yakin hal itu (main di Jawa) tak menurunkan mental mereka," pungkas eks pelatih PSPS Riau itu.

Meski demikian, Philep tidak begitu mempermasalahkan hal tersebut dan selalu siap bermain di mana pun berada.