Liga Indonesia

Protokol Kesehatan Ketat Jika Liga Lanjut, Ini Tanggapan Persis Solo

Selasa, 9 Juni 2020 21:40 WIB
Penulis: Prabowo | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Grafis: Eli Suhaeli/INDOSPORT
Manajer Persis Solo, Hari Purnomo menyambut baik protokol kesehatan yang disusun tim medis PSSI yang dipimpin dr Alwi Syarif. Copyright: © Grafis: Eli Suhaeli/INDOSPORT
Manajer Persis Solo, Hari Purnomo menyambut baik protokol kesehatan yang disusun tim medis PSSI yang dipimpin dr Alwi Syarif.

INDOSPORT.COM - PSSI membuat pedoman protokol kesehatan jika kompetisi musim ini kembali dilanjutkan. Protokol kesehatan PSSI terbaru berjudul "Pedoman Pencegahan dan Pengendalian COVID-19".

Berbagai poin menjelaskan berkait keamanan pemain di lapangan siap dijaga ketat. Salah satunya menyebut siapa saja yang boleh berada di stadion.

Zona satu yang melingkupi area lapangan tengah hanya boleh diisi total 82 orang. Banyak prosi yang dikurangi mulai media, staf medis, hingga official masing-masing tim.

Sebagai contoh, untuk pemain yang duduk di bangku cadangan hanya diperbolehkan 18 orang, masing-masing satu tim sembilan orang. Lalu, ada 20 orang staf pelatih untuk kedua tim, masing-masing tim 10 orang.

Manajer Persis Solo, Hari Purnomo menyambut baik protokol kesehatan yang disusun tim medis PSSI yang dipimpin dr Alwi Syarif. Menurutnya, aturan-aturan ketat itu sebagai langkah maksimal antisipasi penyebaran Covid-19 di lingkungan pertandingan.

"PSSI tentu saja sudah punya rancangan yang tepat untuk keamanan dan kesehatan semua pihak yang datang di sebuah pertandingan. Ini kan demi kebaikan semuanya jika nanti liga kembali digulirkan," kata Hari, Selasa (09/06/20).

Dia memaparkan, wacana kembali bergulirnya kompetisi sudah menjadi angin segar. Untuk itu, pihaknya siap menjalankan protokol kesehatan tersebut.

"Tentu tyang paling utama adalah kami harap kompetisi bisa kembali berjalan dengan protokol kesehatan yang ketat," tegas pria yang juga seorang pengusaha tersebut.