INDOSPORT.COM - Penggemar sepak bola Tiongkok sepertinya harus gigit jari karena Liga Super China 2020 batal terlaksana tahun ini akibat tidak mendapat izin.
Laporan South China Morning Post, operator Liga Super China disebut sudah mengajukan proposal ke Kementerian Olahraga dan Pusat Pengendalian Penyakit Tiongkok, namun malah ditolak.
"Beberapa proposal untuk musim 2020 dimulai telah diajukan dan ditolak oleh Administrasi Umum Olahraga dan Pusat Pengendalian Penyakit," tulis South China Morning Post.
Namun, pihak opetaror kompetisi dan Asosiasi Sepak Bola Cina (CFA) tidak menyerah. Mereka tengah meminta bantuan pakar penyakit menular yang berbasis di Shanghai, Zhang Wenhong.
Mereka berharap seorang profesor yang menjadi populer selama pandemi virus corona itu bisa memberikan surat rekomendasi kepada Pusat Pengendalian Penyakit Tiongkok.
"Sekarang Asosiasi Sepak Bola China telah menyerahkan rencananya kepada pakar penyakit menular yang berbasis di Shanghai, Zhang Wenhong, profesor yang memiliki menjadi selebriti selama pandemi virus corona," imbuhnya.
Diketahui, Liga Super China 2020 sejatinya dijadwalkan berlangsung pada 22 Februari-31 Oktober 2020. Namun, pandemi virus corona memaksa kompetisi harus ditunda dan seluruh agenda menjadi berantakan.
Setelah pandemi virus corona mereda, pihak Liga Super China sudah mengagendakan jadwal laga yang bakal bergulir pada akhir Juni atau awal Juli mendatang.