INDOSPORT.COM - Kemenangan nampak merupakan segalanya bagi Barcelona. Demi bisa mendapatkan trofi LaLiga Spanyol 2019-2020, mereka sampai memaksa kehadiran para fans di tengah pandemi Corona.
Semenjak alami penangguhan selama nyaris tiga bulan lamanya, Barcelona mengawali dua pertandingan kontra Real Mallorca dan Leganes dengan hasil manis kemenangan. Akan tetapi saat melawan Sevilla, Sabtu (20/06/20), mereka harus rela main imbang 0-0.
Alhasil karena hasil seri ini Barcelona hanya memiliki torehan 65 poin di puncak klasemen kompetisi kasta atas Negeri Matador. Mereka pun kian terancam karena Real Madrid belum menyelesaikan laga pekan ke-30 melawan Real Sociedad yang dijadwalkan pada Senin (22/06/20).
Merasa khawatir akan potensi mereka gagal menang, kini Barcelona berusaha mencari celah yakni dengan cara dapatkan dukungan dari para fans dalam laga kontra Atletico Madrid yang dijadwalkan 30 Juni nanti. Dilansir laman berita Daily Mail, semua itu berawal dari kebijakan presiden Spanyol, Pedro Sanchez.
Sanchez menuturkan bahwa mulai Sabtu kehidupan masyarakat berangsur normal dengan pembukaan bar dan restoran. Tak heran keringanan ini membuat Barcelona mengusulkan ke presiden LaLiga Spanyol, Javier Tebas, agar mau mengindahkan aturan laga berlangsung tertutup.
Demi bisa menghasut Tebas, Barcelona merencanakan aturan social distancing dengan cara masuk atau keluar via tiket virtual dari ponsel. Selain karena untuk dapat dukungan moral, langkah pemenuhan stadion Camp Nou yang mencapai 90 ribu kursi ini, diduga untuk menambah keuntungan finansial Blaugrana.
Seperti dalam berbagai pemberitaan sebelumnya, skuat Quique Setien mengalami krisis ekonomi berkepanjangan hingga harus memangkas gaji jajaran pemain dan staf hingga 70 persen. Alhasil kesempatan hadirnya fans ini bisa bantu pemasokan mereka.
Terlepas dari rencana hadirkan fans di Camp Nou, Barcelona dijadwalkan akan lakoni pertandingan LaLiga Spanyol lanjutan kontra Athletic Bilbao pada hari Rabu (24/06/20) dini hari WIB.