Liga Indonesia

Reaksi Calon Pemain Naturalisasi Terkait Berlanjutnya Liga 1 2020

Sabtu, 4 Juli 2020 16:02 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Herry Ibrahim/Indosport.com
Lee Yoo-Joon berebut bola dengan Marinus Wanewar (kanan). Copyright: © Herry Ibrahim/Indosport.com
Lee Yoo-Joon berebut bola dengan Marinus Wanewar (kanan).

INDOSPORT.COM - Gelandang Bhayangkara FC, Lee Yoo-joon antusias dengan kepastian dilanjutnya Liga 1 2020 pada Oktober nanti. Ia tak sabar dan sudah rindu akan momen bertanding dengan rekan-rekannya.

Meski menilai PSSI telat mengambil keputusan melanjutkan Liga 1, Lee merasa pilihan PSSI sudah tepat, dibanding menghentikan kompetisi.

"Tentu saya rindu ingin main sepak bola lagi. Rindu aktivitas dan rutinitas tim dan juga teman-teman di Bhayangkara FC," bukanya.

"Menurut saya, di Indonesia cukup terlambat dalam memutuskan segalanya, termasuk liga yang akan start lagi di Oktober. Tapi masih lebih baik bisa start lagi dari pada liga harus stop," imbuh pemain asal Korea Selatan itu.

Lee yang saat ini tengah menjalani proses naturalisasi menjadi WNI tak khawatir bermain di tengah pandemi. Dengan penerapkan protokol kesehatan yang ketat, sepak bola bisa dimainkan seperti halnya beberapa liga di luar negeri.

"Saya tidak khawatir selama semua komponen yang terlibat patuh dan mengikuti aturan yg ditetapkan. Seperti halnya di Korea dalam melaksanakan K-League," ujarnya.

"Indonesia perlu mencontoh dari negara lain yang sudah berhasil melaksanakan liga dan kompetisi sepak bola dalam masa pandemi," sambung Lee Yoo-joon.

Saat ini, Lee Yoo-joon tetap berada di Jakarta bersama keluarganya. Ia terus menjalani latihan mandiri, sambil sesekali menyambangi Stadion PTIK untuk berlatih bersama beberapa pemain Bhayangkara FC guna menjaga kondisi fisik jelang Liga 1 2020.