INDOSPORT.COM - Gelandang andalan Madura United, Asep Berlian mengaku tetap bersyukur meski nominal gajinya dipangkas sampai 50 persen, saat Liga 1 2020 dilanjutkan pada Oktober mendatang.
Sebagaimana pesepakbola lainnya, bergulirnya kompetisi jelas sangat dinantikan. Lantaran permainan si kulit bundar sudah tak hanya bicara hobi saja, melainkan sudah menjadi mata pencaharian mereka.
"Pemain ingin sekali (Liga 1 berjalan lagi) dan mengikuti kompetisi," tutur Asep Berlian pada awak media berita olahraga.
Dan sebagai pesepakbola profesional, Asep pun selalu tunduk dengan apa pun keputusan Madura United. Termasuk dengan wacana pemangkasan gaji pemain mencapai 50 persen untuk membuat finansial klub menjadi stabil.
Menyikapi hal itu, Asep Berlian mengaku tetap bersyukur. Bagaimana pun, gaji yang diterima selama membela Madura United dianggap sudah cukup untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
"Apa pun (keputusan federasi maupun klub) itu, saya bersyukur. Karena memang itu yang terbaik," sambung eks gelandang andalan Persik Kediri dan Persebaya Surabaya tersebut.
Asep Berlian dan penggawa Madura United lainnya sejauh ini masih menjadi libur panjang akibat kompetisi Liga 1 berhenti. Meski di tengah pandemi virus corona, Asep tetap menjalankan program latihan secara mandiri untuk menjaga kebugaran fisik.