Bola Internasional

Eks Persija Beberkan Aturan Ketat Jelang Bergulirnya Liga Malaysia

Rabu, 8 Juli 2020 15:39 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Fitra Herdian Ariestianto/INDOSPORT
Pelatih Sabah FA, Kurniawan Dwi Yulianto saat konferensi pers jelang lawan Persebaya, Jumat (07/02/20). Copyright: © Fitra Herdian Ariestianto/INDOSPORT
Pelatih Sabah FA, Kurniawan Dwi Yulianto saat konferensi pers jelang lawan Persebaya, Jumat (07/02/20).

INDOSPORT.COM - Mantan striker Persija Jakarta, Kurniawan Dwi Yulianto mengatakan pemerintah Malaysia dan FAM (federasi) menetapkan aturan ketat saat ia memimpin timnya, Sabah FA menjalani latihan. Tim berlatih dengan batasan tertentu dan belum secara normal.

Kurniawan sudah mulai memimpin latihan Sabah FA jelang lanjutan Liga Super Malaysia (MSL) 2020. Sejauh ini, aturan ketat yang wajib dipatuhi adalah tidak ada body contact, latihan maksimal 10 orang dan hanya boleh berlangsung selama 45 menit.

"Iya, alhamdulillah sudah mulai latihan lagi walaupun masih dengan SOP yang ketat," katanya.

"Semua pemain sudah kumpul, kami combine fisik dan bola karena SOP-nya maksimal pemain persesi 10 pemain dan gak boleh ada body contact. Terus maksimal latihan hanya 45 menit, jadi latihan kami bagi tiga grup dengan bentuk drill dan conditioning," lanjut Kurniawan.

Kurniawan menjelaskan, pihaknya masih menunggu keputusan dan kebijakan dari Kementerian Olahraga Malaysia terkait protokol yang harus ditaati saat Liga Malaysia bergulir kembali. Kabarnya, keputusan itu akan diumumkan pada esok hari. 

Selama menunggu keputusan dari Kementerian Olahraga Malaysia, Kurniawan fokus mengembalikan kondisi fisik para pemain Sabah FA. Ia bersyukur, anak asuhnya dalam kondisi prima, sebab menjalani latihan mandiri selama vakumnya kompetisi.

"Alhamdulillah, kami sudah cek berat badan dan tes fisik, semuanya normal, karena kami buat virtual training di rumah pas kemarin vakum," jelasnya.

Kurniawan Dwi Yulianto ditunjuk menjabat sebagai pelatih Sabah FA pada musim ini, pasca tim memastikan promosi dari kasta kedua. Kini, tim telah menjalani empat laga di Liga Super Malaysia dan bertengger di peringkat keempat klasemen sementara dengan raihan lima poin.