Liga Indonesia

Pelatih Sulut United Harap PSSI Tak Paksakan Regulasi Pemain U-20 di Liga 2

Selasa, 14 Juli 2020 04:31 WIB
Penulis: Adriyan Adirizky Rahmat | Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Media Officer Sulut United
Pelatih Sulut United, Ricky Nelson mengharapkan PSSI tak memaksakan regulasi memainkan pemain U-20 di Liga 2 2020. Copyright: © Media Officer Sulut United
Pelatih Sulut United, Ricky Nelson mengharapkan PSSI tak memaksakan regulasi memainkan pemain U-20 di Liga 2 2020.

INDOSPORT.COM - Pelatih Sulut United, Ricky Nelson, berharap PSSI tidak memaksakan regulasi pemain U-20 diajang Liga 2 2020 jika dilanjutkan pada bulan Oktober mendatang.

Sebagaimana diketahui, PSSI sebagai federasi sepak bola Indonesia tengah menyusun regulasi tersebut sebagai salah satu bentuk dukungan kepada pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong tengah fokus mempersiapkan skuat Timnas Indonesia untuk bertarung diajang Piala Dunia U-20 yang akan dihelat di tanah air pada tahun 2021 nanti.

"Sebenarnya bagus-bagus saja tapi menurut saya untuk saat ini sebenarnya terlalu dipaksakan," ungkap Ricky Nelson kepada awak redaksi berita olahraga INDOSPORT, Senin (13/07/20).

Menurut pelatih sepak bola asal Kupang ini, penerapan regulasi U-20 di Liga 1 dan Liga 2 nanti akan prematur sebab Shin Tae-yong sendiri telah memiliki gambaran tentang siapa saja pemain yang akan dipanggil.

"Jadi kalau memainkan pemain-pemain baru (debutan berusia di bawah 20 tahun) yang tujuannya hanya untuk formalitas, sebuah regulasi, rasanya ya tidak perlu," tutur pelatih kepala Sulut United ini.

"Kalau dilihat saat ini kan Shin Tae-yong lebih condong untuk memastikan atau memusatkan fokusnya pada para pemain dari Liga 1 yang kualitasnya sudah dia tahu sendiri," tandas dia.

Apabila PSSI benar-benar menerapkan regulasi U-20 bagi seluruh klub Liga 2, maka otomatis Ricky Nelson akan mencari sejumlah pesepak bola belia lagi untuk dimasukkan ke dalam skuat Sulut United.