Liga Indonesia

Ada Wacana Klub Liga 1 Mainkan Pemain U-20, Penggawa PSIS Senang

Sabtu, 18 Juli 2020 10:46 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Alvin Syaptia Pratama/INDOSPORT
Kartika Vedhayanto (PSIS Semarang), menyambut baik wacana diwajibkannya setiap klub Liga 1 2020 menurunkan pemain U-20. Copyright: © Alvin Syaptia Pratama/INDOSPORT
Kartika Vedhayanto (PSIS Semarang), menyambut baik wacana diwajibkannya setiap klub Liga 1 2020 menurunkan pemain U-20.

INDOSPORT.COM – Pemain muda PSIS Semarang, Kartika Vedhayanto, menyambut baik wacana diwajibkannya setiap klub Liga 1 2020 menurunkan pemain U-20 jika kompetisi dilanjutkan.

Menurut pemain yang akrab disapa Vedha ini, sebagai pemain muda ia merasa senang karena memiliki kesempatan untuk turun di dalam sebuah pertandingan kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Apalagi pemain kelahiran tahun 2002 ini belum pernah merasakan debut di pertandingan Liga 1.

"Saya senang, artinya pemain-pemain muda mendapat kesempatan untuk main di liga untuk mematangkan mental, fisik, dengan pemain-pemain senior," beber Vedha, Jumat (17/07/20).

Untuk mempersiapkan diri menghadapi Liga 1, Kartika Vedhayanto juga mengaku telah menjaga kondisi selama libur di rumah.

Terlebih ia merupakan salah satu penggawa Timnas Indonesia U-19 yang dipersiapkan Shin Tae-yong untuk mengikuti Piala Asia U-19 tahun 2020 dan Piala Dunia U-20 tahun 2021, sehingga masih rutin melatih kebugaran di setiap paginya dengan mengikuti TC secara virtual.

Tak hanya TC secara virtual, pemain yang dikontrak jangka panjang oleh PSIS ini juga mengaku menjaga kondisi dengan rekan-rekannya di kampung atau pun dengan sang ayah yang merupakan legenda Timnas dan PSIS, Tri Mur Vedhayanto.

“Selama di rumah saya juga masih jaga kondisi dengan teman-teman desa atau pun bersama ayah,” ungkap siswa SMAN 11 Semarang ini.

Saat ini Kartika Vedhayanto bersama PSIS lainnya tengah menantikan panggilan manajemen klub untuk kembali berkumpul di Semarang melaksanakan latihan secara tim jika Liga 1 2020 jadi dilanjutkan pada bulan Oktober mendatang.