INDOSPORT.COM - Sempat diisukan bakal hengkang karena diasingkan oleh Zinedine Zidane, Gareth Bale menyatakan tetap bertahan di Real Madrid.
Meski Real Madrid berhasil meraih juara LaLiga Spanyol musim ini, tetapi Gareth Bale terlihat tidak bergairah saat seluruh pemain dan official melakukan perayaan.
Bagaimana tidak, Gareth Bale hanya dijadikan penghuni bangku cadangan oleh Zinedine Zidane dalam tujuh pertandingan terakhir.
Eks pemain Tottenham Hotspur itu terakhir kali bermain pada 24 Juni 2020 lalu. Musim ini ia hanya tercatat bermain sebanyak 21 kali.
Kemudian prilakunya di bench saat Real Madrid menang 2-0 atas Alaves sempat menuai banyak kritikan dari para fan. Gareth Bale terlihat mengenakan topeng dan matanya dalam posisi setengah tidur di bangku cadangan.
Tak hanya itu, Bale juga sempat menggunakan gulungan pita tangan sebagai teleskop saat Real Madrid menang 2-1 atas Granada.
Meski musim ini dalam posisi sulit, pemain Timnas Wales itu tetap ingin bertahan di Real Madrid. Bagaimana tidak, meski jarang bermain ia akan mendapatkan gaji sebesar 600 ribu pounds atau setara 11 miliar rupiah per pekan di Madrid hingga tahun 2022.
Dilansir dari eurosport, sebenarnya ada klub China bernama Jiangsung Suning berniat membeli Bale pada musim lalu. Bahkan Jiangsung Suning bakal menggaji dengan nominal 1 juta pounds atau setara 19 miliar rupiah per pekan.
Tetapi Real Madrid saat itu tidak ingin menjual Bale sehingga menolak proposal dari klub China. Gareth Bale memang sudah menyumbang banyak trofi untuk Real Madrid.
Ia memenangkan empat kali gelar Liga Champions sejak bergabung dari Spurs pada 2013 lalu. Saat itu, Gareth Bale sempat memecahkan rekor transfer dengan nilai 86 juta pounds atau setara dengan 1,6 triliun rupiah.